AJMS Sakaw Speed Reso Racing Fastech Jogja : MAKIN BERJAYA, SETELAH DIKAWAL BASIC PACUAN TEMPUR SETARA MOTOPRIX !

Maulana kembali mengulang permainan berkelasnya di kelas Bebek 4 Tak 150 ECU Standar, pada pagelaran Road Race Openchampionship 2022, Bangkalan.

Kombinasi speed Sonic 150 dan kapasitas skill putra Alex itu, terus menarik perhatian public, yang menyemuti Alun-Alun Bangkalan, tempat perhelatan.

Gaya balap Maulana minim kesalahan, feel mengolah power band juga rapi, plus fisiknya yang strong.

Kuat diprediksi, Maulana calon Young Guns Jatim, yang siap tempur di laga nasional.

Kalau berandai-andai, kapasitas skill bertarungnya layak diakomodir di OMR Honda skala nasional.

Sebagai kualifikasi kualitas dan kapasitas rider, yang obyektif dan bukan unggul karena punya gerbong !

Kendati brutal gaya mengumpan RPM dan late braking, tapi attitude-nya ciri khas sekelas rider nasional.

Tanpa memancing emosi lawan, Maulana sukses konsisten menjaga racing line dan mengontrol traksi pacuanya.

Sekilas infonya, Sonic 150 pacuan Maulana setara spesifikasi yang berlaga di Motoprix.

Kendati laga di ECU Standar, tapi kompartemen silinder head, banyak mengalami modifikasi.

Seperti back cut valve, rubahan lift camshaft, replacement pegas katup, replacement pegas kopling, porting polish, hingga detail desain pelepas gas buang.

Maka, menjadi hal yang wajar, ketika performa speed, durability hingga reseting soal suspensi juga siap, dihadapkan sirkuit permanen macam GBT, Kanjuruhan, Mijen dan Sentul Kecil.

"Kebetulan saya memiliki akses ke salah satu tuner di Jogja, yang dominan menggrap mesin Honda dan biasa balap di level Asia, "bisik Alex buka kartu.

Kemudian disempurnakan oleh Wahyu tuner Reso Corner Speed, Sampang, terkait penentuan final seting, sesuai kebutuhan sirkuit.

Tetap harus ada simulasi untuk persiapan hadapi laga.

Misal di sirkuit pasar senggol, seperti Alun-Alun Bangkalan silam, straight midle dan gaya balap stop and go, jadi acuhanya.

Lahan kosong di kawasan Sampang, lantas disulap sesuai layout dan panjang track.

Point ini, Alhamdulillah Maulana bisa menyerap ilmu lebih optimal.

"Dan bukan sekedar hafalan, tapi benar-benar memahami, dari corner kanan corner kiri, fast corner, u-turn sampai straight, "beber Alex.

Sebab, menurut saya modifikasi mesin kelas Bebek 4 Tak 150 ECU Standar, dituntut presisi dengan akurasi tinggi.

"Faktor keterbatasan option part yang dimodifikasi, jadi mutlak disiasati rapi, "urai Alex yang setia mengawal Maulana di setiap laga.   skg