Boss Enda Owner - Boss Bacot Racing Team, Pamekasan : PENDOBRAK KELAS AG STYLE, KATROL POPULARITAS DRAG BIKE PAMEKASAN SEJAJAR ROAD RACE !

Ini dia salah satu Racing Team asal Pamekasan, yang disebut-sebut sebagai pendobrak di jagad drag bike !

Itu lantaran, Boss Enda owner Racing Team yang juga keluarga besar "Bawang Mas" ini dikenal loyal, baik dengan rider, engine builder, pit crew, sampai ke personil Racing Committee.

Karakter intelek berbalut dermawan ini, yang lantas membawa suasana paddock jadi lebih harmonis, bahkan komunikasi antara rider, engine builder dan Boss Enda terus mengalir.

Secara psikis, seluruh Official Team jadi terbawa makin loyal, untuk mengawal, membela dan komitmen akan prestasi Racing Team.

Sekecil apapun problem, jadi singkat disikapi, strategi dan target mengejar prestasi, jadi kian mudah direalisasi !

"Tapi, di setiap kejuaraan saya pastikan, seluruh kuda besi telah siap tempur.

Sebab, saya tak mengenal spekulasi, kalau mesin atau bagian kompartemen lain waktunya repair dan maintenance, mutlak dikerjakan 1 Minggu sebelum kejuaraan.

Disiplin ini sengaja saya bangun sejak dini, sebab point ini yang menurut saya mutlak dimiliki jawara, "senyum Boss Enda memastikan.

Menejerial yang diusung saudagar tembakau Pamekasan ini, yang serius bikin rival jadi panik, berbalut nervous, kendati datang dengan damai juga santun.

Terlebih ada nama Gufron engine builder begawan "Bengkel 43", penguasa racing kompetisi di kelas berbasic "Bebek 2 Tak indonesia", yang mengawal singgasana "Boss Enda Bacot Racing Team, Pamekasan".

Sekilas infonya Gufron adalah mantan rider road race dengan jam terbang tinggi, yang banting haluan mendalami mesin 2 tak, untuk kebutuhan racing kompetisi.

Kabarnya, kontrak yang digelontorkan Boss Enda dengan homebase di Jl. Sumber Gayam, Pamekasan, untuk meminang Gufron diatas limit !

Spesial untuk mendevelopement Bebek 2 Tak, gacoan drag bike, dengan target best time setara jawara AG Style 130 cc, yang lagi menjadi kelas primadona engine builder papan atas.

Selain itu juga ada support sistem dan digawangi oleh M. Hayat, M. Walid, Mansur dan X Man, mereka ini yang bertanggung jawab menyiapkan kuda besi, sampai mengontrol jadwal race.

Salutnya, telah menjadi skala prioritas Boss Enda, yang sejak lama terobsesi untuk berpartisipasi mengatrol nama Pamekasan di jagad drag bike, selain road race.

"Harapan saya tak muluk-muluk, ketika Racing Team ini meroket, para remaja milenial dan bengkel rumahan di Pamekasan, ikut terpacu untuk tampil di drag bike.

Agar, tak hanya bangga dan pamer aksi kebut-kebutan di jalan raya alias balap liar, catat ya !

Dengan kesibukan bongkar pasang mesin, meracik option part racing, sampai modifikasi mesin, otomatis juga menyerap lapangan kerja diantaranya lulusan SMK.

Dan perubahan mindset ini yang sejatinya saya kehendaki, tanpa pamrih, "tegas Boss Enda simpati.

Semangat 45 ini, yang menjadi latar putih Boss Enda tampil di pagelaran drag bike skala Nasional, seperti Matapanah Rookie Drag Bike 2025, yang belum lama ini dihelat di Grogol, Kediri.

Formula menejerial dan strategi yang diadopsi Boss Enda memang tak terbantahkan !

Boss Enda dengan squad tempurnya, seperti Joko percil, Ardi baik, Anggara, Ilham Kate dan Arya, sukses "mendobrak" jawara lama, di kelas AG Style 130 cc.

Dan sebagai bentuk apresiasi, Boss Enda tetap memberi saweran kepada seluruh Jawara AG Style 130 cc.

Perilaku ini yang spesial dibangun Boss Enda, agar kelak ada kejuaraan di Pamekasan, atau wilayah Madura lain, para official team drag bike dari penjuru tanah air, bangga untuk bertandang ke Madura !     skg