Menyetir kendaraan saat malam hari harus extra hati-hati. Meski kondisi jalan yang cenderung lebih sepi, terutama di atas jam sepuluh hingga dini hari.
Beberapa sopir menganggap menyetir malam hari lebih rileks, karena jalanan lebih tidak macet dan mata tidak terkena paparan sinar matahari.
Sebenarnya secara biologis, malam hari adalah waktu untuk istirahat karena pada dasarnya manusia adalah makhluk yang beraktivitas pada siang hari (daytime).
Jadi menyetir pada malam hari bisa menjadi pemicu kecelakaan bila kita tidak bisa mengantisipasi dengan tepat dan benar.
Misalnya, ketika berpapasan dengan mobl yang mengaktifkan lampu jauh (high beam) dari arah berlawanan, pandangan kita sebagai pengemudi akan langsung merespons negatif.
Saat itu juga pandangan mata pengemudi menjadi gelap dan kabur. Inilah yang disebut keadaan buta sementara (blind temporary) pengemudi.
Butuh beberapa saat bagi mata untuk kembali ke pandangan normal.
Artinya, kondisi berkendara di jalanan yang minim penerangan sebenarnya penuh risiko.
Oleh karena itu, meminimalkan kondisi tersebut menjadi opsi tidak bisa ditawar-tawar.
Oleh karena itu, seorang pengemudi dituntut mempunyai konsentrasi tinggi dan tetap di jalur yang aman.
Kondisi fisik yang prima serta refleks gerak tubuh harus selalu dalam kondisi baik untuk mengantisipasi kejadian-kejadian yang tidak diinginkan.
Saat akan berbelok di jalan yang minim penerangan juga harus lebih ekstra berhati-hati.
Area samping jalan yang gelap bisa menipu mata padahal terdapat lubang yang harus dihindari.
Di sini, Peugeot 3008 & 5008 SUV mempunyai fitur foglamp yang juga berfungsi sebagai turning light.
Foglamp mobil ini akan secara otomatis menyala sesuai arah belok kemudi ketika melakukan manuver kendaraan.
Fitur tersebut sangat berguna untuk menghindari lubang atau berbagai hal yang perlu dihindari saat akan berbelok.
Dibantu dengan penerangan lampu utama pada Peugeot 3008 & 5008 SUV yang telah menggunakan teknologi FULL LED Projector, memberikan pencahayaan terang dan fokus tanpa menyilaukan kendaraan ke arah yang berlawanan.
Jika memang harus mengemudi pada malam hari, driver harus menyiapkan beberapa hal.
Pertama, kondisi badan harus sudah cukup beristirahat agar konsentrasi berkendara dalam kondisi fit dan tidak mengantuk.
Selain itu, kendaraan juga harus dipersiapkan dengan baik seperti mengecek kondisi lampu utama (dekat dan jauh), rem, sein, dan lainnya dipastikan berfungsi dengan normal. *
