Safari Tourism & Reminding Safety Riding - Bagian 2 : EXPLORE WILAYAH TIMUR PULAU JAWA, DOMINASI WISATA BAHARI LAYAK JADI DESTINASI

Persis di 1 Juli 2022, Yosia Chrismawan Wiguna SE, kembali melanjutkan perjalanan di rangkaian program "Safari Tourism & Reminding Safety Riding".

Pajero partner setianya, direfresh di bengkel resmi Sun Star Motor, Ngagel, Surabaya, yang setia mengawal aktifitas Yos sapaanya.

Daud perwakilan Sun Star Motor, Ngagel, menyambut hangat Ketua Biro Olahraga Roda Dua MX GTX Pemprov IMI Jatim itu.

Yos sangat mengapresiasi performa mesin, kenyamanan suspensi, senyapnya interior, dinginya AC dan fitur keselamatan yang diadopsi oleh Pajero.

Sengaja perjalanan "Safari Tourism & Reminding Safety Riding" ini saya boyong keluarga, dengan maksud, saya jadikan sebagai panelis.

Dan faktanya, anak-anak happy dan nyaman, gadget gak pernah lowbat. Demikian istri saya, tak lagi khawatir misal tidur duluan dalam perjalanan.

"Sebab, kata istri saya, Pajero adalah mobil yang cerdas soal fitur safetynya dan layak dibanggakan, "terang Yos kepada Daud.

Foto sesion bersama Daud wakil Sun Star Motor dan Agus Camat wakil Pemprov IMI Jatim itu, menandai keberangkatan etape lanjutan Yos, menyisir wilayah timur pulau Jawa.

Jalur pantura menjadi pilihan, untuk mengeksplore wisata bahari, seperti yang ditulis dalam schedule.

Pasuruan arah ke Grati, arus lalu lintas atraktif, pengaruh truck lombok, bus malam, kendaraan pribadi hingga bentor yang muat gabah dan hasil kebun.

"Kondisi fisik dan tenaga harus dipastikan fresh, sebab sungguh memancing emosi dan sulit ditebak, "ingat Yos.

Jelang masuk Probolinggo, resto Kencur, Probolinggo, Yos dan keluarga menyempatkan singgah recovery selama 60 menit.

Saat di kota, Yos memakai mode driving urban, jadi benar-benar defensif.

Mekanis transmisi matic lembut dan jinak hadapi riuhnya lalu lintas Probolinggo kota.

Kisaran 30 menit perjalanan dihadapkan panorama kota Probolinggo.

Selepas Wiroborang, wisata ikan asap sepanjang pantai Bentar, Probolinggo, sempat menjadi singgahan Yos.

Di jalur pantura yang mengkoneksikan Probolinggo - Situbondo, lumayan seram.

"Jalur sempit, arus padat dan bahu jalan gak merata, sehingga terus menguji kesabaran smpai Kraksan, "kata Yos.

Destinasi menarik dan terbilang baru, yaitu Pantai Blethok di Mlandingan, Situbondo, kembali dieksplore Yos.

Menyantap menu khas seafood, hasil tangkapan petani laut, belanja petis, terasi dan ikan asin.

Pernik hiasan rumah dari kerang dan keong, juga mengisi tas belanjaan istri Yos dan anak anak.

Pertimbangan fisik yang masih strong, perjalanan lanjut ke Banyuwangi.

Mengingat kisaran jam 19.00, jadwal travel dan bus malam arah ke Bali, lalu lintas Alas Roban jadi padat dan tak seram lagi.

Tiba juga di Ketapang dermaga penyebrangan ke Bali, lanjut ke Hotel Aston Banyuwangi.

Dari steak sampai nasi tampong khas Banyuwangi, jadi incaran daftar kuliner Yos dan keluarga.

"Menu kulinernya istimewa, dengan sajian rempah kuat dan khas adat timur, "puji Yos dan istrinya.

Semalam di Banyuwangi, usai menikmati launch dari hotel, Yos lantas bergegas menyisir wilayah selatan.

Menyempatkan singgah di Cafe & Resto kawasan Alas Gumitir, Kalibaru, Banyuwangi.

Karena jam yang terus berjalan dan janji dengan kolega di Jember, Pajero pun dipacu ke arah barat.

Salah satu hotel berbintang Jember, jadi pilihan Yos untuk istirahat. 

Juga menyempatkan mampir ke Bangsalsari, kebetulan lagi menghelat Trial Game 76 Dirt.

Semalam di Jember, usai Subuh Yos dan keluarga meluncur ke Blitar, Via Lumajang - Tempeh - Pasirian - Gunungsriti - Dampit - Turen - Kepanjen.

Di jalur ini, Yos dan keluarga memborong buah-buahan, khususnya pisang khas Lumajang. Route Kepanjen - Blitar berkontur camel dan tanjakan, mata kembali fresh, usai dimanjakan panorama terasering, serta hamparan sawah.

Joglo Jatimalang, Blitar, jadi pilihan destinasi untuk istirahat.

Kreasi dan idealis pemiliknya, yang membuat saya penasaran dan menyelami konsep marketnya.

"Serasa mengajak reinkarnasi di masa kecil saya tempo dulu, "kagum Yos.

Di Blitar, Yos menyempatkan berziarah ke makam Proklamator, serta foto di icon Gong Perdamaian.

Lapak penjual merchand, t-shirt dan batik, menjadi pilihan belanjaan, berikut jajanan.

Persis sore harinya, setelah puas berkeliling Blitar, Yos meluncur ke pantai Prigi, Trenggalek.

Aksesnya potong kompas Via Ngunut Tulungagung. Di jalur ini cukup familiar bagi Yos, untuk menuju Pantai Karanggongso, Prigi, Trenggalek, yang biasa disebut pantai Cemara.

Atraktifnya warna Kapal tradisional nelayan, menyajikan panorama abstrak yang eksotis.

Hanya lima belas langkah, terdapat cottage dengan style desain "Jawa Cosmo", yang kebetulan jadi singgahan Nick bikers bule yang lagi keliling Jawa. 

Bangunan megah berkapasitas 10 kamar dan garasi untuk 20 motor dan 5 mobil, tak lain milik Yos, sebagai lokasi finish Safari Tourism & Reminding Safety Riding, hasil inisiasi Yos atas nama Pemprov IMI Jatim.

"Semoga, special event dengan total tempuh 3000 KM dan 15 hari ini, bisa membangun citra pelaku otomotif, untuk selalu bijak, bersahaja, sosial dan tetap disiplin dalam berlalu lintas, "pesan Yos saat kopdar di Excelso Surabaya.   skg

ESTIMASI ROUTE PERJALANAN

Etape I Start - (Surabaya - Jogya)

Etape II (Jogja - Ciamis)

Etape III (Ciamis - Bandung)

Etape IV (Bandung - Bogor)

Etape V (Bogor - Serang - Jakarta Selatan/Bekasi )

Etape VI (Bekasi - Cirebon)

Etape VII (Cirebon - Semarang )

Etape VIII (Semarang - Surabaya)

Etape IX (Surabaya - Banyuwangi)

Etape X (Banyuwangi - Jember)

Etape XI (Jember- Blitar)

Etape XII (Blitar - Trenggalek)

Etape XIV (Trenggalek - Surabaya) - Finish