.

Berkendara dengan sepeda motor di jalan raya membutuhkan skill yang baik agar aman untuk diri sendiri maupun pengguna jalan lainnya.

Misalnya, para pengendara perlu menguasai dua teknik dasar penting dalam berkendara, yaitu kontrol gas dan pengereman yang baik.

Rem merupakan salah satu komponen kendaraan yang paling penting.

Baik rem depan dan rem belakang harus berfungsi secara optimal agar kendaraan bisa berfungsi dengan baik.

Fungsi rem yang berjalan dengan baik merupakan syarat yang harus dimiliki oleh kendaraan bermotor, dalam hal ini adalah sepeda motor. 

Bagi pengendara motor sendiri, rem merupakan hal yang sangat mudah dilakukan.

Meskipun begitu faktanya, walaupun pengendara menganggap penggunaan rem itu mudah, teknik pengereman yang baik dan benar masih belum dikuasai oleh kebanyakan dari pengendara sepeda motor. 

“Setiap pengendara wajib memahami teknik berkendara yang tepat agar mampu menghadapi berbagai kontur dan kondisi jalan.

Hal ini diperlukan guna menjaga keselamatan pengendara dan sekitar serta dapat menerapkan etika #Cari_aman dalam berkendara, "himbau Hari Setiawan, Instruktur safety riding MPM Honda Jatim.

Berikut tips #Cari_aman dari MPM Honda Jatim, penggunaan rem saat berkendara :

1. Jaga Jarak Aman 

Di jalan kering maupun basah, jarak pengereman menjadi faktor krusial.

Pastikan memberi jarak lebih jauh dari kendaraan di depan, terutama saat hujan atau jalan licin.

2. Gunakan Rem Secara Halus

Hindari pengereman mendadak karena bisa membuat roda terkunci dan kehilangan traksi.

Gunakan rem depan dan belakang secara bertahap dan lembut untuk kontrol yang lebih baik.

3. Jangan Menggunakan Rem Depan

Terlalu Kuat  Rem depan lebih berisiko menyebabkan roda depan tergelincir, terutama di jalan basah.

Gunakan rem belakang lebih dominan dan pelan-pelan, kecuali jika kondisi memungkinkan untuk rem depan.

4. Pahami Pengereman dengan Teknik 

Jika memungkinkan, gunakan rem secara bergantian antara rem depan dan belakang dengan proporsional untuk menghindari tergelincir dan menjaga keseimbangan kendaraan.

5. Hindari Pengereman di Genangan Air

Genangan air bisa menyebabkan rem kehilangan daya cengkeram sementara.

Jika terpaksa mengerem di genangan, lakukan dengan hati-hati dan secara bertahap untuk mencegah selip.

6. Periksa Kondisi Ban

Pastikan ban sepeda motor memiliki alur yang cukup dalam dan dalam kondisi baik untuk menghadapi berbagai kondisi jalan.

Ban yang tipis dapat mengurangi daya cengkeram di jalan licin.

7. Perhatikan Permukaan Jalan

 Hati-hati dengan jalan yang licin, seperti jalan yang tergenang air, tanah liat, atau cat marka jalan yang bisa sangat licin saat basah.

Selalu waspada terhadap perubahan kondisi jalan.

MPM Safety Riding Center 

Kemampuan berkendara yang aman perlu diasah secara rutin, agar memudahkan dalam mengambil keputusan saat menghadapi berbagai situasi di jalan raya.

Simulasi berbagai situasi jalan raya ini dapat ditemukan di pusat pelatihan keselamatan berkendara, yaitu MPM Safety Riding Center yang terletak di Sedati, Sidoarjo.

MPM Safety Riding Center merupakan salah satu sarana pelatihan berkendara untuk mengenal cara berkendara sepeda motor baik di jalanan.

Selain itu, pengendara juga dapat berlatih menggunakan dengan alat simulasi berkendara seperti Honda Riding Trainer (HRT).

Agar dapat berlatih teknik dasar berkendara dan meningkatkan pemahaman tentang keselamatan berkendara secara aman dan efektif dengan didampingi instruktur berpengalaman.

“Setiap tahunnya rata-rata 300-an ribu masyarakat dari berbagai kalangan belajar berkendara di MPM Safety Riding Center, "terang Suhari, Marketing Communication & Development Division Head MPM Honda Jatim.    *