Osaka Motor Alpacino Racing Team : PENDOBRAK PETA KEKUATAN RACING TEAM JATIM & DIBACK UP RESTORAN JEPANG !

Osaka Motor Alpacino Racing Team. Intens menyabet podium di kejuaraan bergengsi, seperti saat dibela Tomy Salim. Osaka Motor Alpacino Racing Team. Intens menyabet podium di kejuaraan bergengsi, seperti saat dibela Tomy Salim.

Sejak kembali bergulirnya putaran MCR, kejuaraan bergengsi garapan Rudi from Mata Panah Production, di 2022, makin marak munculnya "kuda hitam", yang hampir tak pernah diperhitungkan, bergulir menjadi ancaman.

Salah satunya "Osaka Motor Alpacino Racing Team", milik Big Boss Alfa Reziyansah. Digawangi oleh Zacky Lope sebagai Manager, berkolaborasi dengan Alan Martadinata 14 Management.

Untuk arsitek mesin 2 tak mendaulat Bang Juns80, juga punggawa Bengkel Windie Jaya, Pamekasan.

Sedang jet tempur berbasic 4 tak, dipercayakan Bang Jety owner Dynotest R-Jety, Watu Tulis, Krian, Sidoarjo.

R-Jety. Sosok Spesialis dibalik melejitnya performa bebek 4 tak Osaka Motor Alpacino Racing Team.

 

Perdana tampil berlaga di 2022, justru dominan berlaga di Jawa Tengah, salah satunya titel kejuaraan Manahadap.

Prestasinya saat itu langsung melejit, hingga jadi perbincangan public paddock.

Osaka Racing Team yang dilaunching di 2022, banyak yang menuding jelmaan Racing Team papan atas dan mengganti corak warna kuda besi.

Kabar itu sempat santer dan mengemuka, menyusul predikat podium yang disandang Osaka Motor Alpacino Racing Team, saat awal-awal berlaga.

Alfa Reziyansah Big Boss Osaka Motor Alpacino Racing Team, dari kejauhan hanya menanggapi dengan senyuman.

Osaka Motor Alpacino Racing Team, memang amazing, datang langsung mendobrak, bahkan performa kuda besi, sejajar dengan penyandang podium lama.

Osaka Motor Alpacino Racing Team, sukses membongkar paksa peta kekuatan Racing Team di Jawa Timur, juga di Jawa Tengah.

Osaka Motor Alpacino Racing Team. Performa kuda besi sejajar pacuan jawara lama.

 

Munculnya persepsi itu memang rasional, itu lantaran Alfa Reziyansah adalah sosok perfeksionis.

Karakter pekerja keras dan berdisiplin tinggi, seperti saat awal merintis "Restaurant Jepang Osaka" di Amerika, dengan dua kerabatnya.

Kesuksesan Restaurant Jepang Osaka itu, yang kuat terepresentasikan pada strategi yang diadopsi Alfa Reziyansah, saat menjadi Nahkoda tempur Osaka Motor Alpacino Racing Team.

Kini, nama dan popularitas Osaka Motor Alpacino Racing Team, terus terkatrol, di laga berbasic bebek 2 tak maupun bebek 4 tak.

Sekali lagi, singkatnya torehan prestasi yang diraih Osaka Motor Alpacino Racing Team, terus memikat perhatian public racing tanah air !

Termasuk di MCR 2024, putaran ke-2, di sirkuit GBT, Surabaya, torehan prestasi skala Nasional, kembali diukir oleh Osaka Motor Alpacino Racing Team, setelah sukses fight dengan Racing Team papan atas.

Osaka Motor Alpacino Racing Team. Kembali ukir sejarah baru di kelas bergengsi Bebek 2 tak Pemula, di MCR 2024 seri 2.

 

Fakta aktual ini, selain mengikuti full series MCR 2024, turut menyemangati Alfa Reziyansah pasang tarjet di LFN HP969 Openchampionship, dalam waktu dekat ini, di Surabaya.

Dalam keterangan resminya, Alfa Reziyansah melalui Osaka Motor Alpacino Racing Team ini, memiliki misi visi ingin berpartisipasi menggairahkan kejuaraan road race di Jawa Timur.

Sebab, saya dan Official Osaka Motor Alpacino Racing Team, telah berkomitmen terpacu menjadi yang terbaik diantara terbaik.

Semangat dan tekad ini, saya makin optimis akan menciptakan output, sebuah parameter performa kuda besi yang sempurna, di Jatim maupun skala Nasional.

"Jadi, selain upaya merebut podium kehormatan, juga memacu engine builder agar racikan kuda besi lebih berimbang.

Dengan begitu, inovasi dan kreasi racikan mesin kuda besi, akan bergulir lebih atraktif dan tidak jalan ditempat, "papar Alfa Reziyansah.

Di kesempatan exclusive ini, Alfa Reziyansah turut melontarkan pernyataan beraroma himbauan, "agar di tiap provinsi di Indonesia, mampu menciptakan event berkelas, setara kejurnas.

Sejauh ini, kemasan SCR, SCP, MCR dan LFN HP969 sangat istimewa, semoga bisa di pertahankan dan kembali terselenggara di setiap tahun-nya.    skg/foto : doc