Tim motocross, OneSixEight membuat gebrakan pada awal tahun 2020. Salah satu crosser muda binaan mereka, Ryan Devano Ardiansyah baru saja mengikuti Kejuaraan AMA Supercross KTM Junior di San Diego, California, akhir pekan lalu.
Hal di atas merupakan bentuk keseriusan tim OneSixEight yang dimiliki pasangan suami-istri, Mevans dan Littarahma ini dalam kejuaraan motocross tingkat dunia.
Ketika semua tim dan pembalap nasional masih masuk periode libur dan menunggu jadwal Kejuaraan Nasional, OneSixEight justru menurunkan Ryan berlomba di Amerika Serikat, salah satu negara kiblat motocross.
Hebatnya Ryan sukses membayar kepercayaan Mevans dan Littarahma. Berlomba didampingi sang ayah yang juga eks pembalap nasional, Irwan Ardiansyah, Ryan bisa finis kedelapan.
Dia menyelesaikan lomba dengan best time 1 menit 34,453 detik dan tertinggal 25,091 detik dari pemenang lomba, Chyson Wagner.
Mevans pun sangat senang dengan performa Ayen-sapaan akrab Ryan yang masih berusia tujuh tahun. "Cukup baik menurut saya (performa Ayen)," ujar Mevans.
"Saya melihat Ayen memiliki potensi besar di motocross bukan tidak mungkin ia akan jadi dewa motocross nasional," lanjutnya.
Lebih lanjut menurut Mevans, AMA Supercross jadi pilihan tim OneSixEight lantaran berstatus kejuaraan KTM Junior. Sehingga sangat bagus untuk perkembangan Ayen.
Selanjutnya OneSixEight sudah memiliki rencana untuk menampilkan Ayen di ajang internasional lainnya. "Setelah ini Ayen akan tampil di Sunshine State Mx Series mulai dari seri 2 (Kingaroy, Australia, 28-29 Maret)," Mevans mengungkapkan. Foto-Teks : Dok/krishna