.

Terklasifikasi sebagai crosser yang terdampak pusaran agresifnya kiprah dan gairah MX Training di tanah air.

Bahkan, telak menjadi output produk unggulan, saat Karnen sapaanya mengawali kariernya di 50 cc.

Banyak sosok inovatif dan kritis saat itu, untuk meluncurkan jurus dan pola pelatihan yang terukur, pada crosser-crosser didikanya.

Data dan fakta metodhe pembanding, kian mudah tersaji pada sengitnya kompetisi saat itu.   

Maraknya sponsor dan kemasan event openchampionship skala Asia Pasific yaitu Power Cross, yang kuat menjadi pemicunya.

Makin spesial, rival Karnen sejak di 50 cc didominasi oleh crosser-crosser dengan back up mentor dan MX Team yang terbilang mapan, juga berpengaruh.

Hingga berkontribusi mengatrol level dan standarisasi gaya bertarung di era penjenjangan Karnen.

Seolah menjadi era baru dan kembali bersinarnya kejayaan motocross.

Berkah bagi promotor, sukses menyajikan tontonan sengit, saling block pass, potong racing line, yang pastinya lebih fresh.

Agregat Karnen sejak di musim kompetisi 2021 seri BOSS Junior Motocross, terus memikat perhatian Pangeran Nurhikmah Putra Jaya.

Karnen tipikal pendiam, tenang, sosoknya tak pingin famous, juga santun.

Karakter demikian ini telah lama dikenal Mevans Sanggramawijaya crosser Onesixeight Motocross Team, saat latihan di sirkuit Icon BSD bersama Djakarta Academy Motocross, tempat awal Karnen bernaung.  

Ironisnya, profil pribadi demikian ini, bertolak belakang dengan gaya balapnya yang brutal dan mencerminkan petarung Pro, saat di laga motocross.

"Dan memang pantas untuk diberi apresiasi lebih, "beber Mevans yang makin penasaran dengan performa Karnen.

Hingga menit akhir berlangsungnya laga MX 125, saya terus memonitornya tanpa jedah.

Karnen memiliki bekal mental bertarung diatas rata-rata, mudah menguasai keadaan.

Teknik menyelesaikan handicap cukup rapi, totalitas dan sempurna.

"Permainan RPM mesin tersalur sempurna ke speed, hingga aksinya terlihat tak ada ambisi, "komentar Mevans.

Konsentrasi, ritme bertarung dan intonasi permainan RPM juga stabil,

"Jadi kalau saya simpulkan, mode bertarung endurance, saling melontarkan pressure dan bermain taktik, Karnen mampu mengurainya, "puji Mevans.

Sejak berita ini diturunkan, dalam keterangan resminya jajaran Onesixeight Management, menyatakan final dan resmi bahwa Michael Karnen Tumbelaka, bergabung di Singgasana Onesixeight Motocross Team.

Baru tadi pagi, Karnen melangsungkan fitting t-shirt, jersey, celana, sepatu, glove, goggle dan helm baru standar international.

Termasuk soal pilihan kuda besi, Karnen sepakat memilih special engine, yang dinilai mewakili karakternya.

Satu unit YZ 125 cc dan satu unit KTM SX 250, lanjut dengan pemesanan nomer start dan font untuk nama Karnen.

Dalam formasi Onesixeight Motocross Team, Karnen memperkuat kelas MX2 Open dan MX 125 cc.

Bukan dari permintaan Onesixeight Management ya, tapi murni atas inisiatif Karnen.

Sebab, dari forum pembicaraan ketika meninjau peta kekuatan dan kapasitas crosser-crosser MX2 Open, di event motocross usai pandemi, Karnen menyatakan sanggup.

"Ada input yang dijadikanya sebagai tolak ukur, atas kemampuanya, "terang Mevans di tengah kesibukan barunya mengelola bisnis transportasi.

Saya jadi merasa ikut tertantang, untuk mengawal Karnen.

"Dasar itu, performa kuda besi pacuan Karnen wajib baru dan saya tak mau spekulasi, "tegas Mevans yang lagi mengorder ECU GET RX-1 untuk melengkapi pacuan Karnen.

Flashbacknya, Karnen bagi Mevans adalah sosok crosser yang bisa menempatkan diri, sesuai kapasitas dan porsinya.

Ibarat kertas masih putih belum terintervensi politik dan serangkaian kisah dan cerita di dunia motocross.

"Pribadi seperti Karnen ini pula yang in line dengan trade mark awal dibangunya Onesixeight Motocross Team, sekedar menjadi ruang hobi, "wejang Mevans.   skg/foto : NPJ