Ada yang beda dengan formasi Rizqy Motor Boss Mild MX GTX Team, saat laga di event spektakuler Onesixeight Indiel Motocross Grasstrack Openchampionship, Semarang pekan silam.
Dengan amunisi 11 kuda besi, didominasi grasstrack selain gacoan special engine. Diback up duet tracker nasional, yaitu Lantian Juan dan Mamo.
Dan di kelas bergengsi motocross, diperkuat Desmont dan Jetnoko.
Makin spesial, performa kuda besi grasstrack Rizqy Motor Boss Mild MX GTX Team, dikawal dua tuner potensial berbeda.
Ada nama Agus Klaten, yang lama menjadi partner Mamo hingga sempat menjadi jawara di musim kompetisi grasstrack tahun silam.
Sedang Lantian Juan, tetap setia dikawal tuner Agus Kentos yang identik dengan Karya Kayu.
Kompetisi di sirkuit dengan panjang total 1,1 KM itu, dinilai memang berat dan sengit.
Sebab, saat berlangsung di hari minggu pagi hingga siang hari terhitung kondisi semi mud race.
Dan siang menuju sore hari, hujan sempat turun dan resmi dinyatakan sebagai laga mud race.
Praktis, tak hanya menguji performa kuda besi, fisik plus skill tracker maupun crosser, telak diadu.
Sulit Mengadopsi racing line ideal, mengingat beberapa titik efektif, justru berlumpur.
Termasuk saat memangkas handicap by handicap.
"Meski demikian saya tetap fight dan mengumbar speed, di titik lintasan yang berpotensi mendapat traksi, "kata Lantian Juan.
Demikian Mamo, tetep terobsesi menguasai laga di sirkuit yang pernah melambungkan namanya.
Memang faktor cuaca di bulan-bulan ini sulit ditebak, berikut pengaruhnya terhadap kondisi lintasan.
Evaluasi ke depan untuk team, harus tetap ada training simulasi bersama menghadapi laga mud race.
Mutlak dipertimbangkan dari torehan prestasi, tetap terjaga lebih optimal lagi di musim kompetisi motocross grasstrack 2022.
Berlaku untuk tuner, tracker, serta jajaran pit crew.
Agar cepat, singkat mengambil keputusan saat fight dan menghadapi laga mud race, "tegas H. Rokhmawan Big Boss Rizqy Motor Boss Mild MX GTX Team membakar semangat.
Salutnya, popularitas Boss Mild dan H. Rokhmawan di Semarang, terus kian meroket.
Seluruh jajaran penyelenggara dari Indiel Organizer, familiar dan sangat akrab, dengan kolektor sport car dunia itu.
Praktis Beng Pasadena Master Ceremony tak henti-hentinya mengapresiasi melalui komentar saat para petarungnya berlaga.
Hal demikian memang pantas dan layak mendapat aplaus, sebab sosok H. Rokhmawan all out berkontribusi, menjaga gairah motocross dan grasstrack di tanah air.
Melalui serangkaian kiprahnya yang sungguh fantastis.
Seperti dibangunya sirkuit teknikal di kawasan pabrik Boss Mild Group di kawasan Bulusari, Gempol, Pasuruan.
Hingga, serangkaian regenerasi, baik terhadap tracker dan crosser, yang tak lain petarung-petarung Rizqy Motor Boss Mild MX GTX Team.
Kali ini, H. Rokhmawan tampak didampingi oleh H. Saifur Rahman, kolega bisnisnya asal Pamekasan.
Dalam sambutanya H. Saifur Rahman cukup senang dan antusias mengamati petarung Rizqy Motor Boss Mild MX GTX Team, saat berlaga.
Hingga kabar dan rencananya, ada keinginan membangun MX GTX Team.
Jadi, nyambung dengan keberadaan sirkuit motocross - grasstrack yang ada di Kadur, Pamekasan. skg/foto : doc
