.

Formasi yang diusung oleh H. Fery Big Boss Sinar Emas Racing Team, Pamekasan, kuat mengindikasikan akan menjadi bombardir kelas bebek 2 tak.

Mengingat di Madura kelas ini diklaim paling bergengsi, juga primadona bagi seluruh Racing Team di Madura.

Kendati eranya Fuel injection, tapi konsistensi bertempur di bebek 2 tak, seolah menjadi menu wajib dan dianggap oleh H. Fery sebagai kawahcandradimuka, menuju jenjang lebih tinggi.

Perilaku ini spesial didedikasikan oleh H. Fery bagi segenap pelaku dan penggemar racing di Madura, untuk terpacu Go Nasional.

Dan Sinar Emas Racing Team, Pamekasan, hadir dan tampil demi mengatrol tensi kompetisi yang lagi berjalan.

"Kata anak milenial, jadi tak lagi mainstream, tapi bisa pengaruhi sengitnya kompetisi lebih atraktif, "senyum H. Fery.

Pemaparan ini memang tak terbantahkan, setelah Divisi Teknik dipercayakan tuner nasional Ferdi.

Sekilas infonya, kapasitas dan kepiawaian Ferdi telah tercatat sukses membongkar pertahanan klasemen bebek 2 tak peringkat nasional.

Ferdi pantas disebut sebagai sosok maestro 2 tak yang berjaya di dua era !

"Kejelian menanggapi transisi dan evolusi up grade performa mesin 2 tak, dari era milenium sampai milenial, belum ada lawan, "nilai H. Fery.

Praktis, ketika dikonversi ke level dan taraf kompetisi Openchampionship maupun Kejurprov, bisa ditebak selisih dan pembanding amunisi Sinar Emas Racing Team, Pamekasan.

Sebagai catatan, performa kuda besi dibawah kendali Ferdi, hingga saat ini hampir tak pernah mengalami problem.

Apalagi pilot dibalik cockpit kuda besi dominan kelir biru itu, diperkuat karakter petarung kawak, yang dipadu rider ber-DNA milenial.

Seperti Agus HR #162, Ressi #147, Ikrom #76, Idris #163, Robbi #003, Fais Lamoza #72 dan Gesit #31.

Kolaborasi ini, ketika ditandemkan so pasti akan menjadi sebuah predator yang sulit terbendung oleh rivalnya.

Tapi, pada prinsipnya terbentuknya formasi ini, sebagai simulasi menghadapi laga nasional.

Anggap saja saat ini, berada di fase pemantapan, seleksi dan audisi.

Sekaligus membangun chemistry, antara tuner dengan rider, rider dan pit crew, hingga solid dan terbangun sebuah attitude.

"Sebab, saya pastikan di tahun depan, Sinar Emas Racing Team, Pamekasan, siap bertempur di kancah nasional, "yakin H. Fery.   skg