Rafif Sadya - Young Guns, Tulungagung : JENJANG PEMBIBITAN KERAS LAHIRKAN RIDER BERKELAS

Persis yang telah dilalui dalam perjalanan karier Rider dengan nomor lambung 83 itu.

Kelahiran 2012 itu, sejak laga di Mini GP langsung dimentori oleh Haki Salma daddy-nya.

Standarisasi rider nasional telah banyak diadopsikan saat Rafif masih belia.

Ada tolak ukur disiplin tinggi yang lantas menjadi pondasi, terserap Rafif.

Dari sesi fisik dan training berjalan rapi dan serba terukur, melapis kemampuan membalap Rafif sejak 2017.

Setiap harinya, Rafif ditempa macam kehidupan racing school.

Bahkan setiap jam, topik soal balap dan pemahaman teknis mesin terus dihemuskan oleh Haki Salma.

Menjadi hal yang pantas, sejak berkiprah di Mini GP sejak 2017, Rafif dominan menjuarai setiap kompetisi yang diikuti.

Hingga, banyak memikat sponsor, saat Rafif bertempur di Mini GP.

Lagi-lagi prestasi sensasional kembali diukir oleh Rafif, seperti belum lama ini menjuarai Lenka Openchampionship 2022.

Rafif sukses menjadi jawara Rookie Maksimal 12 tahun.

Secara klasemen, Rafif dinobatkan sebagai juara umum dan berhak mendapatkan 1 unit Lenka.

Sementara di kelas GP 12, yang menjadi jenjang peningkatan taraf bertarung Rafif, harus puas di urutan 4.

Faktor kurangnya adaptasi dan masih minimnya kejuaraan GP 12 di Jatim, ihwal pemicunya.

Pada point ini, Haki Salma melayangkan kesanggupanya untuk mengkoordinir peserta GP 12, dengan asumsi tuntutan quota cukup 7 rider.

Di event yang sama tapi beda kelas, prestasi gemilang Rafif dibayangi oleh Al Baihaki adik kandungnya, juga mendapat 1 unit Lenka atas prestasinya.

Dengan berlandaskan profesional rider, penjenjangan Rafif tak hanya berkutat di Mini GP dan GP 12.

Pasalnya, sejak musim kompetisi road race 2022 digaungkan, Rafif ikut berlaga di kelas ECU Standard.

Sebagai ruang dan fase kawahcandradimuka pembentukan rider Jatim, menjadi petarung young guns.

Dengan armada berbasic Yamaha MX King, Rafif kembali berulah.

Koloni sengit 5 rider di depan, selalu ada nomor lambung 83.

Hingga di berbagai kejuaraan Rafif, terus menerus menyandang gelar jawara.

Seperti di event Road Race KWB Batu 2022 silam, di kelas ECU Standard Max 12 Tahun berada di podium 4, Kejurprov Road Race 2022 Tulungagung di kelas ECU Standard Max 14 Tahun juara ke 5.

Dan belum lama ini saat mengikuti Kejurprov Road Race 2022 Nganjuk, di kelas ECU Standard Max 12 Tahun posisi ke 3.

Bekal skill basic membalap di GP 12, banyak diadopsi oleh Rafif, terkait late braking, inovasi racing line sampai improve mengkonversi power band yang paling produktif menghela speed.

Di kelas ini Rafif tak banyak bermain peran, mindsetnya cuman satu, terobsesi selalu menjadi terdepan.

Dasar itu pula, tak pakai lama icon JJD Reborn JASM Jet Darat, nempel di bodi motornya.

Nama "Kinara HKS Nuansadia 83, Tulungagung" kini menjadi singgasananya.

Atas prestasi gemilangnya itu, jajaran Pemkab Tulungagung, mengapresiasi produk bibit unggulan yang belum terbantahkan.

Rafif banyak dipuja, juga viral, sebagai sosok Milenial calon penerus kejayaan Tulungagung di kancah otomotif roda dua.   *