Menjadi aspek paling penting, untuk kelangsungan motor roda dua, baik tipe bebek, matic dan sport. Baru-baru ini, Kawasaki meluncurkan produk liquid genuine Kawasaki, terbagi oli mesin, water coolant dan minyak rem. Liquid genuine Kawasaki diatas, secara fungsi memang vital.
Seperti oli mesin, ketika dikaji lebih mendalam, mencakup 5 fungsi, yakni sebagai pelumas, pendingin, pembersih, sealing, pencegah karat dan peredam vibra. Dan masih ada pelengkap sebagai penunjang siklus dan fungsinya, yakni filter oli mesin. Untuk mereduksi serbuk besi, jelaga dan benda asing yang larut dalam siklus pelumasan.
Kemudian ada minyak rem, sebagai penunjang gaya hidrolis master rem yang dirubah menjadi gaya dorong terhadap piston caliper, yang kemudian dilanjutkan ke kampas cakram. Menurunya performa minyak rem, biasa disebabkan oleh rambatan panas dari cakram, kampas cakram dan piston caliper.
Dengan demikian, titik didih minyak rem berpotensi menurun, disertai menurunya kemampuan terhadap penyerapan lembab di jalur minyak rem. Sehingga, tarikan tuas master jadi mengeras dan fungsi rem tingkat kepakemanya menurun. Akan leih parah lagi, ketika kondisi minyak rem seperti ini tetap dipakai pada motor yang dilengkapi perangkat ABS. Sebab, akan memicu terjadinya korosi dan penyumbatan.
Beda lagi dengan water coolant, harus memiliki sifat antibeku. Artinya, saat pemakaian di suhu 0 derajat bahkan lebih rendah lagi, water coolant harus bisa bersirkulasi dengan normal. Sebab itu, water coolant yang baik atau direkomendasikan, selalu dilengkapi formula pengencer, spesial saat mengatasi suhu sekitar extreme.
Sisi lain, water coolant yang baik seperti produk genuine Kawasaki ini, turut dilengkapi dengan aditif, untuk melindungi jalur water coolant dari problem karat atau korosi. Dengan membentuk lapisan tipis di permukaannya. Sebab itu, ketika umur pemakaian water coolant terlalu lama, sama halnya dengan mempercepat timbulnya korosi pada jalur yang dilewati water coolant. Dan berpotensi menurunkan peforma water coolant, seiring fungsinya sebagai penstabil suhu mesin.
Maka, peluncuran ketiga jenis produk sebagai penunjang maintenance ini, tak lain ditujukan untuk mempermudah konsumen loyal Kawasaki agar tak bingung, disaat melangsungkan maintenance. “Dengan begitu konsumen loyal Kawasaki semakin percaya diri. Dan tak lagi dibuat bingung oleh beragam produk water coolant, oli mesin dan minyak rem yang ada di pasaran, ”buka Ongky Sanosa After Sales Service Kawasaki PT. Surapitha Unitrans, di kawasan Jl. Raya Jemursari, Surabaya.
Bahkan, dengan peluncuran ketiga jenis produk liquid yang beda fungsi ini, mode perawatan Kawasaki kesayangan semakin mudah. Sebab, ada aturan main yang siap dijelaskan langsung oleh chief mekanik dan mekanik di bengkel resmi Kawasaki. Apalagi ketiga jenis produk ini, harganya lebih terjangkau.
Dengan pemakaian produk genuine Kawasaki ini, indikasi penyimpangan mesin juga semakin mudah dipecahkan. Sebab, dari tradisi dan rutinitas pemakaian produk genuine Kawasaki ini, tak ada lagi istilah pembanding dari umur pemakaian oli mesin, water coolant dan minyak rem.
Semisal pakai produk C bisa sampai 3600 KM, kalau produk D cukup di 2500 KM KM dan B di 1500 KM. Kondisi demikian yang terus memberi pengaruh negatif, kepada konsumen saat melangsungkan perawatan. “Padahal ketika ditinjau secara menyeluruh didapat pengaruh yang kurang baik, ”jelas Ongky.
Beda disaat ketiga liquid ini memakai satu produk dan telah mengalami pengujian, baik fungsi, ketahanan dan pengaruh ke mesin. Durasi dan umur penggantian ketiga jenis liquid secara periodik lebih konsisten. “Dan tak lagi maju mundur cantik jadwal penggantianya,”yakin Ongky. teks - foto : rio
