Sabtu silam (6/6/2020), squad Rizqy Motor Boss Mild, Pasuruan sowan ke workshop Kaisar Motor Racing Factory, di Perum Tamasa VIII/2, Tropodo, Sidoarjo. Selain Silaturahmi dalam suasana hari raya Idul Fitri, kedatangan squad Rizqy Motor Boss Mild, Pasuruan milik H. Rokhmawan pemilik pabrik rokok Boss Mild itu, ada misi special dan bombastis !
Saat dikonfirmasi, Dikco Manager Rizqy Motor Boss Mild, Pasuruan yang datang bersama Lantian Juan dan crew itu menjelaskan bahwa kedatanganya kali ini untuk membangun CRF 150L yang akan diturunkan di even Powertrack dan even GTX level nasional lain.
Spesifikasi akseso dan option racing kit kita pakai grade paling tinggi. Mengingat, kompetisi di 2020 ini makin berat, ketika meninjau perjalanan kompetisi dari 2019.
Rata-rata performa kuda besi dengan basic sport trail, sudah berada di level sama. “Baik dari segi up grade akseso yang dipakai maupun up grade performa mesinya, ”urai Dikco.
Dan mengapa kita memilih Kaisar Motor Racing Factory ? Dari tinjauan sejak awal, beberapa tim yang pernah diback up Kaisar Motor Racing Factory, identik dengan posisi runner up.
Ada progress prestasi dan peningkatan performa mesin yang bisa dibanggakan. “Selain itu, output performa mesinya serba terdata, serta memiliki crew professional dengan jam terbang tinggi, ”yakin Dikco.
Bahkan, untuk menjawab tantangan di even GTX bergengsi level nasional dan daerah, rencananya Rizqy Motor Boss Mild, Pasuruan juga membangun kuda besi sport trail yang berbeda.
Jadi, ada yang spesial buat even level Kejurda dan Kejurnas. Kita harapkan ada pembanding performa, yang saling memberikan input dalam hal testcase, masing-masing kuda besi. “Strategi ini yang menurut kita, di 2020 ini lebih mengena, ”beber Dikco.
Pak Bhe begawan Kaisar Motor Racing Factory, Tropodo, Sidoarjo sendiri tetap berusaha memberikan jurus yang terbaik dan up date, untuk sport trail yang rencana dipacu tracker Nasional Lantian Juan.
Selain soal up grade performa mesin, kita juga akan komunikasikan soal rubahan rangka, yang lebih dulu kita pelajari dan kembangkan. “Prinsipnya kita siap dan berupaya menerima dan menjaga amanah yang diberikan kepada workshop kita, ”semangat Pak Bhe. teks - foto : rio
