Pekan silam, komunitas adventure milenial yang tergabung dalam Black Dog Baja Beton Jaya Besi 27, melurug event adventure yang dihajat di Parengan, Tuban.
Eksotis cadasnya batu kapur khas alam Tuban, di event adventure kali ini menjadi tantangan spesial, bagi rider-rider Black Dog Baja Beton Jaya Besi 27.
Selain batu kapur, juga turut tersaji trek kontur bebatuan, pasir vulkanik dan anak sungai.
Otomatis, memacu rider mengeluarkan jurus gantung power, sejak dari check point awal start.
"Otot lengan dan paha, terus bejibaku melawan ektremnya kondisi trek, sembari mengolah speed, "sebut Babar penunggang CRF 150 yang telah mengalami bore up 225 cc.
Dia adalah kakak kandung M. Fatkul, yang makin menjiwai di adventure. Bahkan kabarnya, akan berganti pacuan Husqvarna Enduro 250 cc.
Makin spesial, nama Black Dog Baja Beton Jaya Besi 27 di perhelatan adventure skala Jawa, telah viral juga popular.
Sebab, Black Dog Baja Beton Jaya Besi 27, telah menjadi komunitas yang dikenal aktif, familiar dan juga selalu komunikatif dengan komunitas adventure lain-nya.
Persis dengan moto H. Saman Presiden Black Dog Baja Beton Jaya Besi 27, yang tak lain, menjadi sarana olahraga dan menjalin silaturakhmi.
Dan Black Dog Baja Beton Jaya Besi 27, adalah satu-satunya komunitas adventure yang diback up oleh rider-rider dengan hubungan keluarga, juga persamaan bisnis besi kontruksi.
Selain nama Babar, juga ada Galang, yang digadang-gadangkan jadi petarung Black Dog Baja Beton Jaya Besi 27, selain nama Rizky Domik.
Galang memacu KTM Chili 250 cc, dengan basic 2 tak, yang biasa dipacu rider adventure dunia seperti Dante Oliveira, Kailub Russel, Taylor Robert, Ben Kelley dan Trystant Hart.
Rider-rider off road level dunia itu, idola Galang, sekaligus yang menyisipkan energy positif ke pribadi Galang. Hingga terus bergulir menjadi semangat untuk berkarier di adventure.
Secara performa, KTM Chili 250 cc kalau dipakai jalur lebih bengis, klop bagi rider yang terklasifikasi diatas novice.
Colek kopling dikit, respon naiknya RPM mesin drastis. Ini yang memicu saya kian mudah berfantasi, untuk menyelesaikan handicap by handicap teknikal.
Sejauh ini KTM Chili 250 cc, lebih proporsional bagi saya.
"Kalau dibedakan dengan KTM 500 cc 4 tak, justru lebih tepat di kontur tanjakan nafas panjang, "puas Galang yang all out disuport oleh bunda-nya..
Namanya juga keluarga, Fatkul yang masih saudara Galang, kompakan beli KTM Chili 250 cc, sama berbasic 2 tak.
Sensasi lebih ringanya bobot, yang memicu Fatkul pindah hati ke KTM Chili 250 cc.
Menurut pangeran Baja Beton itu, body set lebih kuat juga kokoh, untuk versi 2019 seperti milik Fatkul.
"Jadi, berbeda dengan roh atau DNA KTM lainya. Kalau boleh diilustrasikan, setara dengan limited edition, "yakin Fatkul.
Bahkan, untuk merayap di jalur adventure, meskipun mesin 2 tak, tapi jarang pakai kopling.
Artinya, untuk dibawa dengan teknik dengan tensi menurun, juga bisa. Gaya bawaan bengis juga bisa.
Semburan torsinya luar biasa, berbagai mode rintangan, jadi semakin ringan menyelesaikan, "yakin Fatkul.
Di sisi lain, di sesi tanjakan berhadiah, para rider diuji menghadapi trek pasir dengan kedalaman 30 cm.
Fenomena ini yang kemudian memberi inspirasi squad Black Dog Baja Beton Jaya Besi 27, untuk mempersiapkan tipe ban basah dan kering, di setiap laga.
Sebab, menurut Babar ini diluar prediksi, yang lepas dari pantauan selama berlaga.
Jadi, selain brand, tipe ban juga mutlak. "Sehingga kedepanya harus maping lokasi lebih dulu, jenis kontur trek dan tipe tanah, sebelum berangkat, "tegas H. Saman. skg/foto : Black Dog Baja Beton Jaya Besi 27