Boudewijn Satrio Negoro - 86 Production : MASKER MEXICAN STYLE LEBIH TRENDY & FASHIONABLE

Boy CEO 86 Production. Tebarkan energy positif lawan wabah & tetap semangat berkreatifitas. Boy CEO 86 Production. Tebarkan energy positif lawan wabah & tetap semangat berkreatifitas.

Ini dia bikers milenial paling kreatif, inovatif dan apalagi ya ? Pantas dan wajar, sebab dia CEO 86 Production, event organizer tenar tanah air, yang pernah menggairahkan dunia otomotif, lewat event racing, komunitas retro, sampai pagelaran akbar live music nostalgia bertajuk “pita kaset”.

Di tengah ramainya soal wabah, Boy sapaanya tetap ingin menjadi person yang mampu menebar energy positif, guna mengeliminir beban mental masyarakat yang kena dampaknya. Selain aktif campaign di medsos, dengan statetment dan literature untuk memberi dampak positif ke masyarakat.

Masker handmade. Lebih fahionable untuk bekal riding di tengah wabah.

 

Terbaru, ide kreatifnya Boy merangsang masyarakat untuk tak lagi anti masker. Kalau masker jenis dan modelnya itu-itu saja, tapi Boy mencobanya dengan model dan desain fashionable. Dijamin, tak lagi menjadi tuntutan dan kebutuhan, melainkan akan menjadi sebuah keinginan.

Perubahan mindset seperti ini yang optimis, masyarakat jadi lebih mudah menerima. “Sama dong dengan sampeyan, misal dapat t-shirt dari sponsor bahan bagus bukan jenis saringan tahu, kualitas sablon juga bagus, pasti sampeyan akan suka memakainya, ”senyum Boy mengilustrasikan.  

Corak mexican style. Paling pas buat bikers.

 

Sebab, dengan ide terbaru ini, Boy bertransformasi menjadi perancang masker dadakan, tak kalah keren dengan desainer asal negara penghasil Mozarela. Masker yang dibuatnya, berbahan kain t-shirt, bercorak atraktif ala Mexican Style. Memakai bahan lain juga monggo. “Untuk pengikatnya juga variatif, bisa pakai Velcro, atau knop klip yang banyak dijual di gerai taylor, ”kata family man ini.

Desain menganut half face, kebalikan dari model helm. Alasan pemakaian desain ini juga tak asal. Sebab, Boy berusaha mengimplementasikan saat riding bersama komunitasnya HDCI Surabaya. “Masker model half face justru lebih aman, khususnya bagi bapak, pak lek, paman dan om-om, yang dituntut harus riding dan bekerja di tengah wabah seperti ini, ”lontar Boy.

Cosmopolitan style. Berkarakter modern.

 

Secara siklus debit udara untuk pernafasan juga lebih steril. Mengingat udara atau angin itu kadang dari bawah. Dengan model half face, debit udara terfilter lebih baik, tak lagi menyelinap di bawah dagu. Dan sisi atas, di samping kanan kiri tulang hidung, saya desain berongga, untuk sirkulasi. “Bagi yang sering riding atau touring pasti paham, proses sirkulasi udara yang pas dan tak membuat panik, ”detail Boy.

Tinggal pilih corak yang pas, entah warna dan corak refleksi karakter pribadi, cosmo, atau bisa juga logo perusahaan yang kali ini ikut berjuang mengolah financial.

Saya hanya berpesan bagi seluruh masyarakat di Indonesia, harus tetap semangat dan kreatif menghadapi wabah ini. “Dan selalu tebarkan energy positif ke saudara, kolega dan teman dekat, ”tegas Boy.    teks - foto : collins/dok 86