H. Ony Agistian - Ownner Resto Ikan Bakar CJDW : SETELAH DRAG BIKE, SEKARANG LAGI MENSERIUSI MOTOCROSS

Nama pemilik resto ikan bakar CJDW yang popular di kawasan Perum Gading Fajar, Sidoarjo itu, memang tak bisa lepas dari dunia otomotif.

Sekilas infonya, menu yang paling diminati adalah Kerapu dan Gurami bakar. Bakar agak gosong dikit juga lebih lazis.

Sejauh ini, konsumen yang bertandang di resto CJDW, berasal hampir dari pelosok Jawa dan luar Jawa.

Dan kebetulan singgah di Sidoarjo dalam keperluan bisnis maupun liburan. Kalau konsumen regularnya, rata-rata kalangan eksmud, putih abu-abu sampai kalangan milenial.

Sejak SMP, H. Ony gemar dengan otomotif. Saat mengawalinya, H. Ony lebih dulu dekat dengan dunia modifikasi, di era resto CJDW masih berada di kawasan Cemengkalang, Sidoarjo.

Otomotif sudah mendarah daging pada H. Ony, sekaligus menjadi life style. Apalagi di Sidoarjo, laju dan perkembangan otomotif, terbilang cukup deras.

Menjadi hal wajar juga rasional saat H. Ony, mengamini pusaran otomotif di Sidoarjo.

 

Bahkan, nama CJDW sempat popular di drag bike, setelah mensuport beberapa rider potensial Jatim.

Seperti nama Deby Ap, Shanty dan Erwin Sredex. CJDW di karapan juga sempat berjaya, khususnya di kelas sleep engine.

Timing masuknya H. Ony di laga karapan memang tepat, disaat sleep engine lagi on fire.

Seiring perjalanan di drag bike, H. Ony juga hobi dengan burung kicauan. Seperti Love Bird, Murai dan Cicak Hijau.

Nama CJDW di dunia burung kicauan, juga tak kalah popular, setelah gacoan burung-burung H. Ony, yang sempat menjadi jawara di berbagai event.

Ada lagi hobi H. Ony, yang lepas dari sorotan media dan kalangan pecinta drag bike.

Di 2012 diam-diam H. Ony pernah membangun Kawasaki Ninja 150, yang dicangkok pada rangka dan kaki-kaki special engine.

Di tahun itu, H. Ony giat dan intens berlaga di adventure. Setelah, dibakar dan diprovokasi oleh kolega bisnisnya.

Saya paling senang adventure, bisa menjalin silaturakhmi lebih luas dengan kerabat baru.

"Satu hal yang menjadi point mutlak dari manfaat adventure, saya tak lagi malas untuk berolahraga, "senyum H. Ony.

Sebab, mau tak mau untuk persiapan, pelatihan fisik wajib extra. "Dari joging, barbelan, push up sampai renang, melatih nafas, " urai suami Ny.  Jumatul Aini itu.

Jadi, kalau bicara motocross seperti yang digeluti H. Ony saat ini, sebenarnya sudah lama sekali.

Bedanya kalau dulu sifatnya happy n funs, tapi sekarang agak serius yaitu di kompetisi motocross.

H. Ony sampai bela-belain menebus Kawasaki KX 250F versi 2020. Perilaku ini pula yang menjadi pembuktian passion dan gilanya H. Ony dengan otomotif.

Cuman, untuk mengawalinya di segmen kompetisi Motocross, H. Ony masih mengamati, memonitor dan mempelajari, skema dan teknik di motocross.

Praktis, yang memacu kali ini relasi dekatnya, yaitu Antok terdaftar sebagai crosser executive.

Untuk aparel menyeluruh, saya sudah siap, dari sepatu sampai helm. "Paling, hanya butuh up date corak jersey,"bisik H. Ony.

Makin spesial, saat simulasi latih tanding di sirkuit Tropodo, Krian pekan silam, Kawasaki KX 250F milik H. Ony sempat diuji coba oleh M. Rizqy crosser 85 cc potensial asal Damarsih, Sidoarjo.

Saat mengamati aksi M. Rizqy dengan Kawasaki KX 250F, H. Ony sempat tercengang.

Hingga bergulir obrolan singkat, untuk menawarkan suport pacuan ke M. Rizqy. Dan sejak berita ini diturunkan, masih belum ada kesepakatan antara M. Rizqy dengan H. Ony.

Pemaparan ini, sekaligus menjadi persiapan dan strategi, rencana H. Ony untuk berlaga di Kejurda maupun Openchampionship event motocross di Jatim.  

Oh ya, untuk divisi teknik di motocross, dipercayakan Nyambek begawan BMW eh BMX Garage yang buka praktek di kawasan Lebo, Sidoarjo.

Nama Nyambek yang bukan alias Agung Unyil itu, tenar dengan custom modifikasi odong-odong, kala adventure pertama kali booming di Sidoarjo.

Nyambek juga piawai soal maintenance sport trail 2 tak, 4 tak sampai special engine, seperti yang ada di foto ini.   enea