Warsito - Crosser Executive Jatim : PELAKU KAWAK OTOMOTIF JATIM YANG KINI INTENS MENGUKIR PRESTASI DI MOTOCROSS

Kalau di Jatim, cukup familiar di kalangan pecinta otomotif era 95.

Nama Warsito, begitu dekat dengan jajaran tuner era 95, khususnya segmen drag bike dan road race.

Karakternya bukan sosok fanatisan, yang mengacu dan menggandrungi ke satu tuner.

Tapi lebih menjalin persaudaraan ke semua tuner yang dianggapnya sebagai kerabat.

Dari wilayah ujung timur Jatim sampai perbatasan Jateng, Warsito hampir mengenalnya semua.

Momen ini praktis menaikan taraf "kegilaan sekaligus popularitas Warsito di drag bike.

Bahkan, pria berpostur atletis itu, kian intens menjadi penggerak di arena drag bike.

Lantaran sering kali mensuport workshop privater tampil di event drag bike resmi.

Dampak positifnya, pelan tapi pasti pelaku karapan liar, jadi dominan beralih ke event drag bike resmi saat itu.

Tentu saja beberapa event drag bike openchampionship yang bergengsi, salah satunya garapan Farid Sungkar, menjadi stimulusnya.

Seiring perjalanan waktu dan kariernya di Kepolisian, Warsito yang sebelumnya identik menjadi spektator, sejak 10 tahun silam Warsito mulai laga di motocross.

Kelas executive menjadi rujukanya, sesuai usia pria yang kini berdinas di jajaran Polsek Rungkut, Surabaya itu.

Warsito juga tergabung di Executive Jatim Motocross, tongkrongan para penggemar motocross Jatim, dengan usia dan memiliki visi misi sama, yaitu menggairahkan motocross di Jatim.

Intensitas training dan tekad yang tinggi, pelan tapi pasti membawa Warsito ke puncak prestasi.

Sirkuit Karangpilang Surabaya, sirkuit Gajah Mada Mojokerto, sirkuit Gondang Mojokerto, sirkuit Rizqy Motor Boss Mild Gempol, sirkuit Jatirogo dan masih banyak lagi sirkuit motocross yang dijadikanya sebagai ajang mengasah skill.

Outputnya, Setiap hajatan di level Provinsi, Openchampionship sampai Kejurnas, namanya sering masuk di list kejuaraan teratas.

Kawasaki KX 250F telah menjadi trademark crosser dengan nomer lambung #86 itu, di setiap laga.

Warsito dengan KX 250F seolah telah menemukan chemistry.

Tahu persis kapan full throttle dan nahan RPM. Fakta demikian tersaji saat kondisi "mud race" maupun dibawah terik, speed dan durability pacuanya terjaga rapi.

Makin spesial, dari kejauhan tampak permaisurinya, yang selalu setia menemani, di setiap aktifitas Warsito di off road roda dua.

Selain mensuport soal konsumsi, membakar semangat sering kali disisipkan saat masa recovery.

Bagi Warsito, motocross lebih ditekankan sebagai sarana fisik, menjaga kebugaran.

Selebihnya membangun silaturakhmi dan memberi contoh bagi yang muda untuk segera beralih ke olahraga prestasi, seperti motocross.

Kalau kebetulan jadi juara, saya nilai sebagai bonus dan buah usaha serta kegigihan saya, dalam mengembangkan skill.

Demikian soal pengaturan gizi, agak lumayan ribet.

Sebab, ketika meninjau kebutuhan crosser butuh protein, agar stamina dan endurance strong.

Tapi, di sisi lain tak bisa berlebihan, untuk memastikan tekanan darah terjaga ideal.

"Jadi, tetap ada proses dan usaha, untuk melaluinya, "semangat Warsito yang setiap hari mengkonsumsi satu dada ayam itu.   skg