INI PEMICU FISIK SANG PANGERAN KEMBALI DROP & MEMAKSA ABSEN KEJUARAAN MOTOCROSS SALATIGA

Pangeran Nurhikmah Putra Jaya. Usai bertandang di Laga persahabatan HUT Bhayangkara Cup 2023, memicu terus menurunya kondisi imun & memaksa absen kejuaraan motocross 2023, Salatiga. Pangeran Nurhikmah Putra Jaya. Usai bertandang di Laga persahabatan HUT Bhayangkara Cup 2023, memicu terus menurunya kondisi imun & memaksa absen kejuaraan motocross 2023, Salatiga.

Keinginan Sang Pangeran, road show menyapa public motocross dan memeriahkan kejuaraan motocross 2023 Salatiga, akhir pekan ini beribu-ribu sayang tak bisa terealisasi.

Mengingat, helm brand dunia, apparel, jersey Onesixeight Factory Racing, telah disiapkan buat Fans Sang Pangeran di seputaran Salatiga.

Merchand Onesixeight Factory Racing. Telah dipersiapkan & akan dibagikan ke para Fans Sang Pangeran, sayang tak bisa terealisasi.

 

Pernyataan ini secara resmi disampaikan Onesixeight Management, untuk sementara waktu Sang Pangeran absen.

Setelah merujuk pada rekomendasi resmi dokter pribadinya, yang menyarankan untuk“kembali bed rest” selama 2 pekan.

Ketua Komisi Motocross IMI Pusat. Keinginan memeriahkan kejuaraan motocross 2023, Salatiga, kembali terkendala menurunya kondisi fisik.

 

Sejak berita ini diturunkan, fisik Sang Pangeran yang lagi menjalankan amanah sebagai Ketua Komisi Motocross IMI Pusat itu, kembali mengalami drop !

Keputusan final Kompol (purn) William Rompas Manager Onesixeight Motocross Team yang akrab disapa Opa, menyampaikan tidak menurunkan beberapa crosser inti di kelas KMI (executive) dan memilih fokus di persiapan menghadapi seri kejurnas motocross pada 19-20 Agustus 2023.

William "Opa" Rompas. Mengambil keputusan tepat & bijak, setelah merujuk kondisi Sang Pangeran.

 

Bagi Sang Pangeran hal ini sungguh dilematis, sehubungan keinginan kerasnya, dalam mempersiapkan fisik, skill dan amunisi, jelang kejuaraan motocross 2023 seri Salatiga, yang rencana fix berlaga full team akhir pekan ini.

Di speling waktu yang rapat setelah melalui perawatan intensif hingga dinyatakan Fit keluar dari Rumah Sakit Pusat Pertamina, Jakarta, Senin pekan silam (9/7), tanpa kompromi Sang Pangeran bersama Official Onesixeight Motocross Team, lanjut menggelar Training Center.

Pangeran Nurhikmah Putra Jaya. Setelah membaik dari perawatan intensif RS Pusat Pertamina, tanpa kompromi intens gelar persiapan hadapi kejuaraan motocross 2023, Salatiga.

 

Bahkan, rutinitas adaptasi tahapan olah fisik, training skill, hingga mencari final seting best performa pacuan terbarunya, hampir berlangsung setiap hari.

Kemauan keras Sang Pangeran sulit dibendung ! Kendati argumen terkait toleransi rentang waktu masa recovery, telah disampaikan Official Team dan rekan hobinya.

Sekali lagi, hal ini yang membuktikan bahwa“kadar gila”Sang Pangeran terhadap dunia motocross, tak terbantahkan !

Pangeran Nurhikmah Putra Jaya. Ditengah kondisi fisiknya yang masih labil, tetap semangat berinovasi racing line dengan pacuan terbarunya.

 

Ditambah lagi, rasa penasaran yang tinggi, proses adaptasi menjinakan brutalnya power GasGas MC 450 Red Bull Edition dan Husqvarna FC 450 Rockstar Edition, pacuan terbarunya, dinyatakan belum final.

Di corner tipikal mengalir cenderung overshoot, inovasi penerapan racing line belum sampai klimaks.

"Tapi, kemampuan di handicap tipikal panjang seperti double jump besar luar biasa, kemungkinan bisa menjadi peluang baru dan siasat untuk mengovertake, "kata Sang Pangeran bangga.

Pangeran Nurhikmah Putra Jaya. Tipikal handicap panjang, telah dilampui performa kuda besi terbarunya.

 

Kalau mereview aktifitas selama Training Center di motocross, fisik memang sempat terlihat drop, tapi masih terkendali, dengan beberapa suplemen dan treatment.

"Loading ke kondisi bugar dan normal, juga terbilang cepat,“sebut Allie Andry Wijaya orang kepercayaan Sang Pangeran yang setia mendampingi.

Pangeran Nurhikmah Putra Jaya & Onesixeight FC. Menjadi tamu kehormatan di laga persahabatan dalam ajang Away HUT Bhayangkara Cup 2023.

 

Nah, di hari minggu-nya fisik Sang Pangeran kembali “lebih diforsir", setelah Onesixeight FC menjadi tamu kehormatan dan bertandang (Away) di ajang HUT Bhayangkara Cup 2023.

Sang Pangeran yang tampil sebagai striker, improve pergerakanya dinamis dan agresif mengolah formasi 4-3-1-2.

Pangeran Nurhikmah Putra Jaya. Improve pergerakan yang dinamis, mengelola formasi andalan Onesixeight FC.

 

Pertahanan lawan yang awalnya menerapkan strategi defense "ala benteng Takeshi", di menit-menit pertengahan Moto 1, eh Babak 1, akhirnya terpancing menyerang juga.

Kendati titel“Persahabatan", tapi tensi pertandingan di babak 2, bergulir dengan tempo cepat dan keras membendung gerak Sang Pangeran.

Pangeran Nurhikmah Putra Jaya. Tempo permainan yang semakin cepat & keras di babak 2, mobilitas striker jadi extra.

 

Dan makin tak terasa, tempo pertandingan babak 2 itu, kian memeras fisik Sang Pangeran.

Lagi-lagi, lantaran bukti cintanya terhadap Football Club yang dibangun dan dibesarkan-nya ini, Sang Pangeran tampil all out dan menyumbangkan 5 goal ke jaring lawan.

Pangeran Nurhikmah Putra Jaya. Lagi merayakan selebrasi, usai menggetarkan mistar gawang lawan.

 

Hingga Sang Pangeran harus menghadapi konsekuensi-nya, setelah terus menurunya kondisi imun, di akhir peluit panjang dibunyikan.

Pangeran Nurhikmah Putra Jaya. Di akhir peluit panjang, makin terasa gejala menurunya kondisi imun Sang Pangeran.

 

Kali ini Sang Pangeran mencoba "berimplisit" akan kondisinya, saat menjalani perawatan intensif oleh dokter specialist dan dokter pribadi di kediaman-nya.

Berharap, proses penyembuhan berjalan singkat dan mendapat ijin Team Medis untuk meluncur ke Salatiga Jum"at besok (21/7).

Bahkan, sudah ada pernyataan untuk memboyong Team Medis Sang Pangeran, ke event motocross Salatiga.

"Tapi, dari hasil dan diagnosa list laboratorium, mau tak mau Sang Pangeran harus“bed rest”untuk recovery selama 2 pekan, "ulas Allie Andry Wijaya.

Pangeran Nurhikmah Putra Jaya. Optimis ada hikmah dibaliknya & selalu syukuri berkah kebaikan, di bulan Suro.

 

Entah berkah dan hikmah apalagi dibalik kondisi Sang Pangeran, yang harus rebahan di bulan Suro ini.

Atau kehendak para leluhur Sanggramawijaya, agar cucunya di bulan Sakral ini, untuk jumeneng di singgasana dan meminimalisir aktifitas ?    skg/foto : NPJ