Raja Abizar Raqila - Mini Trail : KANDIDAT PETARUNG POTENSIAL, PUTRA MANTAN PELAKU BALAP LIAR JOMBANG !

Mini trail yang 20 tahun silam sempat tenar dengan istilah kelas Pee Wee, kini kembali marak di karsidenan plat S dan AG.

Belum lama ini, saat dihelatnya Jambore Executive Jatim Motocross, di sirkuit Gajah Mada, Jetis, Mojokerto, ada sosok calon petarung potensial, yang memancing perhatian public mini trail.

Kendati memacu mini trail aftermarket, tapi secara basic, gaya balapnya mulai menunjukan sinyalemen, teknik dan skill yang dimiliki serba terarah.

Adalah Raja Abizar Raqila crosser kelahiran Jombang 2019, putra dari Ragil Bianto pria yang pernah menjabat Manager Persatuan Sepakbola Indonesia Djombang (PSID) di tahun 2017.

Sekaligus mantan pelaku balap liar Jombang era 95, dengan back up engine builder legend "Ali Peterongan".

Pria birokrat dengan hair style ikal itu, sangat antusias menyambut maraknya mini trail di Jatim.

Hingga ulang tahun Raja yang ke 6, turut dirayakan di sirkuit Gajah Mada, sebagai mediasi untuk mempersatukan koloni mini trail yang berlaga.

Bahkan, Ragil Bianto dengan identitasnya di Jombang, berencana membangun sebuah komunitas, khusus pelaku mini trail.

Tak lain, menjadi upaya propaganda positif, untuk merangsang pertumbuhan embrio mini trail di Jombang.

Menurut Ragil Bianto olahraga otomotif segmen off road roda dua ini, serapan membangun mental baja sejak dini, dengan pola hidup lebih sehat, serta pengalih perhatian dari gadget, lebih mengena.

Tradisi hari-hari selain belajar, sekolah dan mengaji, waktu luang teralokasikan dengan latihan fisik, sebagai pembekalan basic mini trail.

"Dengan latihan fisik yang lebih terarah, Jam tidur jadi lebih tertib, kemudian juga mulai tertanam rasa disiplin, "puji Ragil Bianto yang langsung belanja 2 unit mini trail kado ulang tahun Raja.

Sedang, untuk skema dan mode latihan, sebatas pemantapan "ngegas" di sirkuit motocross, Emprit, Sugihwaras.

Dengan atmosfir Happy n fun, Sembari dipandu oleh Heri Benk yang dipercaya sebagai instruktur mini trail zona Jombang.

Sebaliknya, pemahaman limit kapasitas fisik untuk saat ini jadi bahan monitor, sebagai input dan acuhan statistik perkembangan fisik Raja.

"Jadi, ada tahapan latihan yang interval durasi waktunya sengaja terus ditingkatkan. Di fase ini, fisik Raja jadi lebih flat atau justru makin on fire, akan terlihat.

Dan skema basic pelatihan ini, sementara masih belum terbantahkan, sebab saat laga mode Mud Race di sirkuit Rasya Putri, Pujon, bulan silam, Raja sukses di urutan ke-5, "terang Hery Benk.

Mengetahui aktifitas putranya meningkat pesat ini, Rina bunda Raja jadi makin intens, mengontrol asupan protein dan Nutrisi Raja.

"Tapi, ini masih awal perjalanan Raja, jenjangnya tetap akan saya kawal, setelah klimaks dari mini trail.

Dan menjadi skala prioritas, saya sangat terobsesi menghidupkan bibit-bibit mini trail di Jombang, sekaligus menjadi upaya terselubung memerangi balap liar, "tegas Ragil Bianto membakar semangat.    skg