Sudah menjadi skenario sejak awal, bahwasanya H. Rokhmawan sebagai owner tim, di perjalanan 4 tahun tim yang dinakodhainya, terus memiliki kiprah dan kontribusi kepada nama besar kota Pasuruan dan pada umumnya Jawa Timur, di dunia otomotif segmen kompetisi.
Memang benar demikian, eksistensi Rizqy Motor Boss Mild MX-GTX Team, Pasuruan juga turut berkontribusi mengharumkan nama Pasuruan dan Jawa Timur, setelah para petarung Rizqy Motor Boss Mild MX-GTX Team, Pasuruan, menyandang predikat terbaik alias juara umum di seri kejurnas motocross 2019.
Di tahun ini merupakan tahun yang berat, sebab secara strategi prestasi di 2019 itu harus bisa dipertahankan. Disebut berat, disebabkan para petarung yang menjadi rival utama, sama-sama berada di posisi klimaks. Belum lagi, bongkar pasang formasi tim MX-GTX tim lain.
“Pasti membutuhkan, maping dan monitoring lebih jeli lagi, sehubungan dengan gebrakan dan intrik yang dipakai,”buka Dikco Manager Rizqy Motor Boss Mild MX-GTX Team, Pasuruan.
Dari latar belakang ini bisa saja dijadikan acuhan, tapi sifatnya prediksi. “Tak berharap banyak spekulasi, menghadapi musim kompetisi di 2020 ini kita tetap siapkan strategi baru, berikut kuda besi yang mumpuni, ”lanjut Dikco.
BELANJA 5 UNIT KTM VERSI 2020 SAMBUT KEJURNAS 2020
Untuk formasi tim, diperkuat oleh Lantian Juan di sport trail dan MX2, Rafi Ade laga di MX2, M. Zidane 125 cc, Desmont Jonathan 65 cc dan Andreas Damara 85 cc. Masih sebagian crosser, yang dibekali kuda besi terbaru. Untuk saat ini, kita baru belanja 6 unit amunisi terbaru, 4 unit KTM 250 versi 2020, 1 unit KTM 125 cc dan 1 unit KTM 65 cc.
Mengapa harus KTM ? dari hasil tinjauan selama perjalanan ke usia 4 tahun tim ini, kita nilai KTM terbaik, dari sisi handling dan performa mesin. “Logikanya ada tarjet harus ada strategi. KTM salah satu yang menjadi stimulus, dalam konteks ini, ”timpal Jono Buser daddy Desmont yang secara tak langsung menjadi tim analisa dan evaluasi perkembangan tim.
Dari tinjauan Kisworo tracker kawak era 80 an, kalau KTM versi standarnya sudah superior. Baik suspensi, handling, performa dan perawatan juga mudah. “Over all secara basic sudah mumpuni dan memang layak diandalkan, ”kata Kisworo yang diback up Konyi dan Parmin sebagai divisi teknik.
SENTRAL LATIHAN DI SIRKUIT MALIRAN & HOME BASE KISWORO MX
Sebagai sentral latihan, agar lebih terpadu dan mudah memonitor, kita sepakat memakai sirkuit Maliran. Sedang, untuk pelatihan fisik kita tetapkan di desa Butuh, Kras, Kediri sebagai homebase Kisworo MX, Kediri.
Untuk instruktur fisik, langsung ditangani oleh Imam S Arifin alias Ari Konyi, termasuk Kisoworo yang ikut menjadi penasehat soal pelatihan fisik dan skill. Seiring mulai beranjak dewasa dan bertambahnya usia crosser, terbentuk pula fisik dan otot yang lebih strong. Secara anatomi dan evolusi usia, kapasitas fisik saya yakin bertambah.
Bahkan setelah saya amati dan pantau, untuk fisik sudah menjadi sebuah kebutuhan bagi crosser-crosser Rizqy Motor Boss Mild MX-GTX Team, Pasuruan. Porsi dan kekurangan yang perlu diperbaiki sudah lebih memahami.
Contoh simpelnya, kalau biasanya lari keliling desa Butuh sekali putaran, sekarang porsinya mulai ditambah. Dan tak ada yang mengintruksikan. Disini makin memperjelas, bahwa grafik fisik, stamina dan kebugaran, terjadi peningkatan.
“Dari hasil evaluasi ini pula, saya lebih setuju ketika pelatihan skill yang perlu ditambah jam terbangnya, ”urai Ari Konyi. Statetment ini juga diamini oleh Lantian. Harus ada inovasi, improve lebih dalam dan modifikasi skill. “Sebab, rival di 2020 ini 100% crossernya jebolan MX Training, dengan back up senior dan orang kawak di MX-GTX, ”jelas Lantian.
Soal trek yang paling sulit, saya himbau lebih aktif dipakai latihan. Mengingat, bar to bar atau double jump, secara aturan masih sumir, antara ada dan ditiadakan. Dari pengalaman di beberapa even yang masih dipakai, lebih baik dipersiapkan sejak awal. Sebab, pada titik ini yang saya nilai memicu dilema dan problem semua crosser. “Kalau di variabel trek ini bisa, saya yakin untuk semua variabel trek pasti ringan ditebas, ”yakin Kisworo.
ATITUDE MENJADI PRIORITAS
Selain skill dan pembentukan fisik yang strong, soal satu ini juga menjadi pesan spesial dari H. Rokhmawan. Menanamkan dan membentuk karakter petarung yang santun, diyakini mampu menghadirkan silaturakhim dengan keluarga besar MX-GTX di tanah air.
Mindset seperti ini, sepertinya sudah menjadi kewajiban bagi crosser-crosser milenial jaman now, khususnya crosser yang bernaung di tim Rizqy Motor Boss Mild MX-GTX Team, Pasuruan. Ketika atitude dan prestasi berjalan selaras, saya yakin perjalanan dan proses mengarungi kompetisi MX-GTX di 2020 ini, selalu dimudahkan.
“Sebab, bagaimanapun juga hasil akhir yang memutuskan Allah SWT, minimal dengan attitude ini kita bisa mengimplementasikan sebagai sosok crosser yang beriman dan taat kepadanya, ”wejang Dikco.
Perilaku seperti ini yang saya nilai mampu menjadi tolak ukur sponsor. “Sebab, sekali lagi diyakini mampu menjaga popularitas pesan-pesan sponsor, ”tambah Jono.
LEWIS MAKIN SEMANGAT DENGAN PROGRES RIZKY MOTOR BOSS MILD MX-GTX Team, PASURUAN
Kabar hangatnya, nama Lewis Stewart crosser asal Ausie, yang dikontrak full seri kejurnas dan kejuaraan international di negaranya sudah melangsungkan persiapan dengan KTM 250 versi 2020. Bahkan Lewis telah memesan decals yang sama dengan motif sebagai trade mark Rizqy Motor Boss Mild MX-GTX Team, Pasuruan.
Lewis yang dipastikan berlaga di MX1, makin semangat ketika mengamati kiprah dan prestasi Rizqy Motor Boss Mild MX-GTX Team, Pasuruan. Meskipun tim privater, tapi mampu menandingi tim-tim besar di tanah air. Dari hasil pengamatan ada rival yang dianggap lumayan berat dan menjadi incaran Lewis di laga mendatang.
Tapi, spesial untuk Lewis kita tak pasang tarjet di even nasional. Sebab, di kejurnas MX-GTX 2019 saat seri Banten, skill Lewis diatas rata-rata. “Sehingga, secara tarjet lebih kita tekankan di even MX GP, minimal harus bisa masuk 7 besar, ”tegas Dikco.
Dan seharusnya 14 April 2020 ini, Lewis datang ke Indonesia. Dia ingin sua, komunikasi dan latihan besama bareng keluarga besar Rizqy Motor Boss Mild MX-GTX Team, Pasuruan. “Tiket sudah dibooking, tapi sayang wabah virus corona, membuat Ausie mengeluarkan kebijakan melarang warganya berpergian, ”beber Dikco. teks - foto : enea