Ini dia pilot Executive Motocross Jatim, iya kalau nakodha sudah pasaran. Sosoknya dinilai sebagai penggerak seluruh aktifitas Executive Motocross Jatim.
Gaya bicara santun dan mudah lumer, M. Kadafi kian mudah menentukan mufakat, dalam perjalanan Executive Motocross Jatim.
Karakter bijaknya, kuat merepresentasikan pribadi yang obyektif dan subyektif.
Itu juga dilalui melalui proses panjang, saat mengawali kariernya di motocross.
Dasar itu pula, Kadafi dikenal lempeng seperti kuda besi drag bike, meski diintervensi kanan kiri.
Bahkan pendapat kanan kiri bisa dibuat akur di resto dan cafe, dengan ending yang indah.
Ini yang menjadikan Executive Motocross Jatim makin solid dan kuat, termasuk saat melalui badai yang baru saja dilewati. Iya pandemi !
Pria karismatik berwajah Turkey itu, minggu silam menghadiri perhelatan Onesixeight Indiel Motocross Championship 2021, di sirkuit Wijaya Kusuma, Cikembulan kabupaten Banyumas.
Kedatanganya mengimplementasikan pernyataan sikap, sebagai wakil Executive Motocross Jatim, dalam mendukung konsolidasi komunitas motocross asal DKI, Jabar, Jateng, DIY dan Jatim.
Sekaligus mengikis Image, bahwa crosser Jabar dan Jateng tak mau ke Jatim. Lantaran dari data dan fakta, yang bergulir jadi persepsi.
Pasti ada muasal dan pemicunya. "Di ruang Gala Dinner di hari Jum'at (17/12) sebelum event mulai, saya mencoba untuk mengurai dan mencari solusi berimbang, "bijak M. Kadafi.
Melalui event yang dihadiri gabungan komunitas motocross seperti ini, saya berharap bisa saling pro aktif dan terus menjalin hubungan yang lebih intens.
"Dan makalah ini nantinya yang saya floorkan ke rekan-rekan Exdcutive Motocross Jatim, "wejang M. Kadafi yang memiliki rencana balik mengundang komunitas motocross DKI, Jabar, Jateng dan DIY itu.
Di perhelatan Onesixeight Indiel Motocross Championship 2021, M. Kadafi datang bersama petarung Executive Motocross Jatim, ada Kang Pit, Irul dan Adung.
Sementara Legong Sabar Subur bandar gadget tenar asal Trenggalek, mewakili nama JGM, juga komunitas motocross.
Pada point ini M. Kadafi ingin menunjukan karakter modern dan dinamisnya sebuah komunitas, yang dipiloti-nya.
"Sisi lain, juga saya jadikan sebagai study banding, misal dan andaikan ada serum baru yang layak diadopsi untuk pengembangan Executive Motocross Jatim, "papar eksmud yang berkecimpung di bisnis aspal itu.
Sekilas infonya, di kelas KMI yang mempertemukan komunitas crosser dari barat dan timur itu, memiliki nama-nama kelas berbeda.
Seperti Master A, Master B dan Master Veteran Expro. Salutnya, aturan masih sama, seperti yang diusung Executive Motocross Jatim.
"Sejauh ini terlepas dari standarisasi sirkuit, kelas-kelas yang diaplikasi di Executive Motocross Jatim, tetlah terukur dan rasional, "terang Kadafi.
Jadi PR kedepanya untuk Executive Motocross Jatim, akan dititik beratkan pada standarisasi sirkuit.
"Semua begawan motocross sampai tukang paido, akan saya kumpulkan dalam forum, untuk mufakatnya, "tegas M. Kadafi. enea