Teka teki unit YZ 250F di basecamp Tembakau Balap MX Team, terjawab sudah.
Fix dan sah, unit produk dari garputala itu, menjadi pacuan Zidane, crosser potensial Jatim asal Kediri.
Minggu silam, di pagelaran Motocross Grasstrack Openchampionship, Lumajang, Zidane kembali tebar pesona.
Diatas YZ 250F, Zidane memberi salam hangat ke audiens yang hadir di sirkuit Lumbang Kayun, Lumajang.
Kelas MX2 Open menjadi kelas yang diikuti plus dikuasai Zidane.
Layout sirkuit teknikal, Lumbang Kayun, Lumajang, justru dimanfaatkan buat pemantapan late braking.
Termasuk pemantapan teknik scrub di handicap berkontur single maupun double jump.
Selebihnya, juga memastikan final seting remap ECU OEM, telah sesuai karakter gaya bermain Zidane.
Lebih tepat laga kali ini disebut sesi persiapan, jelang menghadapi kejurnas motocross 2022, Lamongan, yang fix dihelat 6-7/2022.
Di kejurnas motocross Lamongan mendatang, merupakan laga perdana Zidane.
Kalau saya pribadi memprediksi penampilan Zidane, bisa menjadi bola liar, juga ancaman bagi penyandang gelar juara MX2, "sapa hangat H. Adi Lukito Big Boss Tembakau Balap MX Team, Pasuruan.
Ketika mengamati selama training, penampilan teknik dan skill-nya, optimis mampu membongkar peta kekuatan crosser MX2 tanah air.
"Sebab, saat ini masih sulit diprediksi, kapasitas tempur masing-masing crosser rivalnya.
Sehubungan masih belum berjalanya laga bergengsi dan belum meratanya "show off", para pabrikan sponsor-sponsor MX Team.
Sementara Zidane, kembali tampil dengan semangat dan kuda besi terbaru, juga lagi on fire, "nilai H. Adi Lukito.
Dengan demikian, Zidane fix akan menjadi squad tempur Tembakau Balap MX Team, Pasuruan.
Sekaligus mengawal Pangeran Tembakau Balap M. Raditya, yang akan laga di kelas 65 cc Pro.
Energy positif gaya bermain Zidane, minimal akan membangun mental bertarung M. Raditya, lebih bengis.
Bahkan, jelang kejurnas motocross 2022 seri 1, Lamongan, M. Raditya makin sering terlihat sparing dengan Zidane.
Penguasaan materi teknik maupun skill M. Raditya dan Zidane, saya nilai sudah ada di puncak.
Demikian option part kuda besi pacuan M. Raditya, 60% telah mengadopsi part racing.
Tinggal, training fisik yang butuh pemantapan, ketika meninjau layout dan suhu sekitar sirkuit Lamongan yang cukup panas.
"Dan semoga M. Raditya dan Zidane, bisa mengulang penampilan terbaiknya, seperti saat laga di Kendal, Jateng, pekan silam, "pungkas H. Adi Lukito. skg