Kabar hangatnya, usai pandemi ini Nugroho Motocross Training (NMT), kembali diramaikan oleh crosser belia asal Jatim. Hal ini telah menjadi trade mark NMT, sejak 15 tahun silam.
NMT telah identik dan dikenal tenar menjadi ruang pelatihan crosser belia. Dari new comer sampai rookie.
Adalah Viko Wahyu Tama, crosser belia asal Slawung, Ponorogo. Viko adalah putra dari Kepala Desa Menggare, Slawung, Ponorogo.
Membawa nama NMT Alam Budi Karya MX Team, Ponorogo. Sekilas infonya, Alam Budi Karya adalah sebuah bidang bisnis yang bergerak di bidang material dan suplier batu pasir.
Pak Lurah sapaan orang tua Viko, terobsesi untuk mengangkat nama Slawung, Ponorogo, melalui motocross.
Apalagi, untuk saat ini wilayah Ponorogo telah popular akan event adventure.
Jadi, memang besar harapan Pak Lurah untuk menggelar event motocross di Slawaung, Ponorogo.
Juga sebagai bias dan reinkarnasi hobi Pak Lurah saat masih remaja yang demen dengan dirt track, istilah motocross era 80 an.
Soal penjenjangan dan penataan kapasitas skill Viko, sepenuhnya diserahkan kepada Tri Priyo Nugroho komandan NMT.
Saat ini, usia Viko masih 12 tahun, tapi tak ada istilah kata terlambat bagi Viko untuk melangsungkan pelatihan motocross.
Bahkan, Viko yang sejatinya masih berada di kelas 65 cc, tapi untuk saat ini disarankan Nugroho untuk intens berlatih di 85 cc.
Dipertimbangkan, karena postur Viko justru lebih nyaman dengan geometri special engine 85 cc, dibanding 65 cc.
Telah terhitung 2 bulan Viko, digembleng dan ditempa di basecamp NMT, Kras, Kediri.
Dari pelatihan fisik hingga training skill, berlangsung terpadu dan terukur.
Untuk saat ini, Viko masih berada di fase adaptasi dan pengenalan power special engine 85.
Usai pandemi soal pelatihan skill, hanya optimal tersalurkan di sirkuit motocross alternatif, seputaran Kandat dan Ngadiluwih.
Tapi sifatnya hanya sementara. Jujur, untuk saat ini kita adopsi untuk menjadi solusi, mencari langkah bijak dan bermartabat, menyiasati soal perizinan kerumunan.
Selain itu, Viko juga intens berlatih fisik, sebagai menu pendamping aksinya berlatih motocross dengan special engine 85 cc.
Saat Pak Lurah dikonfirmasi, sehubungan dengan target Viko ke depanya, tetap mengejar event nasional.
"Tapi, tetap melalui tahapan konkrit, di rangkaian event daerah dan openchampionship sebagai ajang pemantapanya, "sebut Nugroho. teks - foto : enea