Kapten Ikan Bakar & Sea Food Fresh, Surabaya : INSPIRASI TOURING & KULINER BERSAMA KELUARGA, LANTAS BERGULIR JADI BISNIS

Pola pikir modern dan jeli memanfaatkan peluang usaha, telah mengakar pada pribadi Fajar Ramadhan modifmania kawak asal Surabaya.

Otomotif bagi suami Vergi, telah mendarah daging, di segmen modifikasi.

Dari otomotif pula, Fajar yang makin tambun ini, banyak mendapat inspirasi usaha.

Seperti awal mula dari bisnis audio mobil, yang kemudian berkembang di segmen sound system & lightning entertaint.

Dengan brand Kapten Audio, nama Fajar Dan Kapten singkat melejit, di kalangan penggemar sound quality sampai ultrasonic.

Kabar terbarunya, pria humble itu mengembangkan usaha terbarunya, kali ini di segmen kuliner.

Mengusung nama "Kapten Ikan Bakar & Sea Food Fresh" di Griya Kebraon Selatan Blok B no. 1, Surabaya.

Lagi-lagi konsep usaha terbarunya ini, juga bermuara dari hobi otomotif.

Ceritanya, ketika plesir touring bersama keluarga, selain destinasi instagramable, kuliner iconic seperti ikan bakar dan seafood menjadi buruan.

Awalnya taste dan aroma tadi, saat di rumah dikembangkan, dengan beragam bumbu.

Alih-alih, didapat rasa yang makin kaya dan perfect.

Dari situ pula ide membuka usaha, dengan sajian konsep panggang dan bakar itu dimulai.

Setelah maping wilayah, zona Kebraon dinilai masih minus penjual ikan bakar dan seafood.

Dan lokasi perumahan Griya Kebraon, Surabaya lantas menjadi incaranya.

Pertimbanganya, masyarakat dominan produktif, kesibukan tingkat tinggi dan pastinyan kelangkaan resto ikan bakar di wilayah ini.

Persis di awal puasa 2022, resto "Kapten Ikan Bakar & Sea Food Fresh" resmi dilaunching.

Selama bulan suci Ramadhan, jam operasi dimulai pukul 15.00 sampai dengan 22.00.

Animo pasar diluar prediksi, indikasi bahwa masyarakat metropolis masih kangen dengan kuliner tradisional, seperti ikan bakar.

Sampai 5 karyawan saat awal buka lumayan kewalahan.

"Akhirnya nambah, sekarang total ada 8, "jelas Fajar. Menu dan jenis ikan, sengaja saya sediakan komplit.

Dari jenis ikan regular, sampai jenis yang langka.

Kalau sering berwisata kuliner di luar pulau, pasti paham jenis ikan primadona, seperti yang tersedia di "Kapten Ikan Bakar & Sea Food Fresh".

Tapi, soal harga saya pasang bersahabat, cukup variatif. Dari Rp. 30 ribu sampai Rp. 200 ribu.

Harapanya, semua lapisan masyarakat, bisa mampir dan mencicipi aroma dan taste hasil racikan "Kapten Ikan Bakar & Sea Food Fresh".

"Dengan begitu, secara position market, ikan bakar bisa bersanding dengan fast food yang lagi marak, "beber Fajar buka kartu.

Untuk serum dan formula rasa, memakai bahan arang dari batok kelapa.

Bias aroma khas bara-nya cukup pekat, belum lagi saat dilabur bumbu racik kecap. Hasilnya, soal aroma dan lazisnya sampai lumer merasuk di belahan dagingnya.

Kalau diilustrasikan nikmatnya berlipat ganda.

Untuk menyantapnya, tetap ada pilihan sambal khas racikan Kapten Ikan Bakar & Sea Food Fresh.

Selain ikan bakar, juga tersedia Sea Food, seperti Kepiting, Cumi, ragam jenis kerang dan udang.

Untuk menu masaknya, mengikuti selera dominan pasar.

Dari model saos, kuah santan sampai jenis rica-rica.

Termasuk ayam goreng yang dipadu sambal Priangan, juga tersedia.

Harapan kedepan, bisa memenuhi kerinduan bikers penggemar touring.

"Kalau biasanya untuk mencicipinya harus ke wilayah pesisir, tapi sekarang bisa dinikmati di kota, "promo Fajar.   enea