.

Kuat mengusung perspektif guna meningkatkan skill. Melalui skema dan tekhnis yang persis dijalankan dalam sebuah event motocross.

Kental menyajikan atmosfir keprofesionalan, sebuah progress yang berbalut hobi dan prestasi. 

Simulasi latih tanding yang dihajat di Onesixeight Motocross Circuit, Pemalang kali ini, sifatnya terbatas.

Sebab, hanya berlaku private bagi crosser yang tergabung dalam Komunitas Motocross Indonesia (KMI).

Otomatis, selain dihadiri oleh keluarga besar Onesixeight Racing Team, selebihnya adalah crosser yang terdata dalam KMI serta para crew. 

Penggagasnya adalah Mevans Sanggramawijaya, salah satu Pendiri Komunitas Motocross Indonesia, selain nama Irwan Ardiansyah dan Ferry "Copet" Irawan.

"Misinya, untuk kembali membangunkan dan membakar semangat crosser-crosser, terutama yang passionya mulai redup atau bahkan sampai merencanakan gantung helm karena krisis event, "tegas Mevans.

Sisi lain, juga mungkin lebih pas untuk silaturakhmi, temu kangen, evaluasi perkembangan kiprah KMI, sekaligus persiapan menyambut tengah musim kompetisi 2021 dan 2022. 

Kemasan simulasi latih tanding yang dimulai sejak Jum"at (20/8), juga berbeda dari biasanya.

Kedatangan lebih awal di hari Kamis, dimanfaatkan Pangeran Nurhikmah Putra Jaya, untuk melemaskan otot, sembari fisik, melalui aktifitas adventure.

"Usai ngalas dan rehat, aktifitas berlanjut ke Onesixeight Motocross Circuit, "semangat Mevans.

Dalam simulasi latih tanding ini, juga dikemas profesional, mirip dengan event. Beberapa fitur perlengkapan event motocross diusung, guna menggugah semangat crosser yang ikut berlaga.

Termasuk personilnya, seperti Andreas Indiel dari Indiel Racing Organizer, Beng Pasadena MC kondang asal Jateng, serta pelaku dan pengamat motocross asal Jateng.

Seperti, desain sirkuit dan tingkat kepadatan tanah, yang telah final di seluruh titik handicap. Floor board treliss, yang biasa dipakai alas di garis start, guna memaksimalkan traksi roda.

Jadi, tetap ada skema dan proses persiapan running. "Seperti marshal yang memberi aba-aba hitungan mundur, layaknya pagar baricade start sebelum diturunkan, "timpal Ferry "Copet" Irawan Instruktur Onesixeight Motocross Team.

Ferry ikut memonitor skill sang Pangeran, usai sembuh dari Covid-19 di sebulan silam, hingga pengaruh terhentinya event motocross.

Skill Mevans, sudah mulai baik kembali, bahkan bisa dikatakan lagi on fire. "Salutnya, Mevans bisa mengontrol semangat, untuk berlatih dan keinginankuatnya untuk berkembang, "terang Ferry.

Sisi lain, ketika meninjau semangat dan passion crosser KMI yang masih berada di gigi 1, maka dalam simulasi latih tanding kali ini, terbagi dan dilepas di kelas KMI A dan B. 

Proses mengawali di masa seperti saat ini, memang tak mudah. "Tetap ada perjuangan dan komitmen, untuk terus menggugah semangat crosser KMI, "beber Gaguk Sugiharto MX 1/2 Abad Solo Raya yang tergabung dalam KMI.

Saya kagum dengan Mevans, sosok pribadi yang tak memiliki kepentingan di dunia motocross. "Tapi perilakunya agresif dan brilian, dalam menggugah para pelaku motocross, "komentar Indiel sapaan promotor yang tak bisa lepas dari topi dan hoodie-nya itu.

Bahkan, tekhnis jalanya simulasi latih tanding, juga turut dibuka sesi free practice di hari Jum'at (20/8/2021).

Selain kebutuhan adaptasi atraktifnya desain handicap Onesixeight Motocross Circuit yang menantang, kuliner khas Kuta, Belik, Pemalang juga sukses menjadi pikat crosser KMI.

Atas pertimbangan itu, crosser KMI dominan datang di hari Jum'at.

Sisi lain, mungkin juga sadar karena terlalu lamanya nggak ngegas dan jumping. "Sehingga butuh adaptasi mengukur kemampuan limit fisik berbanding usia, "senyum Mevans.

Makin spesial penginapan modern dengan suasana pedesaan yang asri, telah disiapkan untuk seluruh crossser KMI oleh Onesixeight Management. 

Praktis di hari Sabtu, fisik crosser KMI kembali bugar, saat menghadapi Moto 1. "Pagar baricade start yang membuat crosser KMI puas, murni menjunjung tinggi sportifitas, layaknya kamuflase sebuah event resmi, "tegas Ferry.

Di hari Sabtu yang cerah itu, crosser KMI menyempatkan gelar do'a bersama, untuk almarhum Dody Tora crosser KMI asal Jateng, yang lebih dulu meninggalkan rekan-rekan crosser di KMI.   enea/NPJ