Salah satu GTX Team bonafit, otomatis latar belakangnya profesional. Memang benar demikian, ZN Bombana GTX Team, konsisten laga dan berkiprah di event GTX zona Sulawesi.
Nama H. Zein ownernya disebut-sebut memang beda, selalu nyentrik dan out of the box soal strategi.
Bahkan, untuk mendongkrak standarisasi kompetisi GTX di Sulawesi Tenggara dan wilayah Sulawesi lain, saudagar raja sawit itu mendatangkan tuner kawak Donny begawan Donny Speed, Probolinggo.
Kehadiran Donny tak hanya menaikan standarisasi kompetisi, tapi sampai menggairahkan event GTX di Sulawesi Tenggara sebagai base camp ZN Bombana GTX Team.
Praktis, hal ini pula yang sukses menjadi serum positif, merubah mindset dan pola pikir akan mutlaknya keprofesionalan GTX Team.
"Tensi kompetisi GTX di Sulawesi Tenggara dan wilayah Sulawesi lain, mengalami peningkatan pesat, kalau dibandingkan di empat tahun silam, "tegas H. Zein.
Sebab, peningkatan performa mesin kuda besi ZN Bombana GTX Team, selalu menjadi parameter GTX Team asal Sulawesi.
"Jadi, setiap laga berlangsung, obsesi dan tarjet masing-masing GTX Team selalu ingin didepan posisi kuda besi kami, "cerita H. Zein berapi-api.
Efek dominonya, giliran personil tracker yang memperkuat team kami, wajib dipersiapkan matang.
Tak sekedar training skill saat mendekati event saja, tapi telah menjadi rutinitas dan dimonitor dalam bentuk statistik data.
"Untuk mempermudah menganalisa, naik turun performa tracker, "ulas H. Zein.
Strategi mengukur performa by data, juga diadopsi pada seluruh unit kuda besi yang menjadi gacoan ZN Bombana GTX Team.
Sebab, sejak awal bergabung H. Zein pesan untuk membantu mengedukasi jajaran crew, dalam memenej divisi teknik.
Sejauh ini, cukup tertib dalam peninjauan dan replacement option part.
Hingga di setiap jelang laga GTX, saya tak lagi repot soal spare.
Outputnya lebih fokus pada analisa data keseluruhan kelayakan option part eksterior, suspensi depan belakang dan frame-nya.
"Serta pengembangan korekan mesin, yang lebih baik dari event sebelumnya,"pungkas Donny yang asli Jogja itu.
Tahap dan perjalanan keprofesionalan ZN Bombana GTX Team ini pula, akhirnya ringan menghantarkan dalam perebutan tahta tertinggi juara umum event grasstrack di Mokupa, Kolaka Timur, Sulawesi Tenggara.
Fantastisnya, kendati vakum laga di GTX hampir selama 2 tahun di masa pandemi, GTX Team pemegang gelar juara nasional Region 5 itu, sukses memberi perlawanan di Kejurnas Seri 1 Region 5, Kolaka Utara.
Kali ini Donny konsentrasi pada extremnya suhu sekitar sirkuit. Setingan jeting dan komposisi perbandingan avgas - oli samping, jadi perhatian utama.
Makin tebalnya debit oli samping itu pula, turut mempengaruhi re-seting timing ignition.
Pada final seting, yang akhirnya merujuk pada perubahan gaya balap para tracker ZN Bombana GTX Team.
Logikanya, gantung RPM naik 1 level. "Konsekuensinya, setiap Moto-nya tinggal melangsungkan pengecekan kondisi kampas kopling, "urai Donny.
Persiapan matang ini pula, ZN Bombana GTX Team mampu menorehkan prestasi terbaiknya.
Dengan menjadi juara 1 dan 5 di kelas Bebek Modif Lokal Sulawesi Tengara. Sedang di kelas bergengsi FFA Lokal Sulawesi Tenggara, ZN Bombana GTX Team tetap menjadi jawara dan belum terkalahkan.
Dan di kelas Bebek Modifikasi Junior Kejurnas berada di urutan 4. Itu pun saat fight melayani rival beratnya, saat moto 2 ban depan mengalami problem pecah.
Dan menurut saya pribadi, problem ini nggak rasional. Sebab, kondisi dan usia ban depan, masih layak dan berusia 2 bulan pemakaian.
"Spesial pada faktor X ini, yang akan kita jadikan, sebagai bahan evaluasi ke depanya, "tegas Donny. enea/foto : doc