Serigala Malam MX GTX Team, Pamekasan : TAMPIL FULL TEAM & KIBARKAN PAMEKASAN DI KEJURNAS MOTOCROSS 2022 SERI 1 LAMONGAN

Ajang supremasi tertinggi motocross di tanah air sudah dihadapan mata. Sebagai MX GTX Team milenial plus profesional, wakil Pamekasan, maka pentas kejuaraan nasional itu dinilai mutlak untuk diikuti.

Terkait soal subyektifitas dan obyektifitas kejuaraan, lebih termonitor seksama.

Di rana ini pula, H. Tomin Big Boss Serigala Malam MX GTX Team, Pamekasan, mengklaim laga mendatang (6-7/8) di Lamongan ini, pantas dijadikan ajang mengukir jam terbang para petarung juga jajaran pit crew maupun divisi teknik.

Bahkan dari bejibunya MX Training yang berlaga, H. Tomin ingin meninjaunya langsung gaya bermain crosser dan tracker nasional, sebagai upaya study banding.

Khususnya soal metodhe pelatihan motocross maupun grasstrack, dari MX Team dan GTX Team yang berlaga.

Saya optimis pasti ada pencerahan, bagi seluruh squad Serigala Malam MX GTX Team, Pamekasan.

"Jadi, tak sekedar menonton, tetap harus ada data input sebagai pengembangan, bagi internal team, termasuk crosser dan tracker, "urai H. Tomin.

Sinyalemen ini pula, yang makin memperkuat dugaan Serigala Malam MX GTX Team, dibawa komando Manager Lihin Sulunk akan Go Nasional.

Untuk skema dan formasi team, yang berlaga mendatang, akan diperkuat crosser dan tracker seperti yang turun di event Lumajang pekan silam.

Yaitu Rafly SM akan bertempur di kelas 50 cc, Toni SM siap hadapi kelas MX2 Novice dan Febri SM berlaga di beberapa kelas supporting class di grasstrack.

Bahkan jadwal training squad Serigala Malam MX GTX Team, terbilang kejar tayang, persiapan hadapi kejurnas.

Input hasil laga di event motocross grasstrack, Lumajang silam, menjadi bahan evaluasinya.

Penguasaan materi skill hadapi handicap, bagi Rafly, Toni dan Febri, secara basic sudah mumpuni.

Tinggal modifikasi gaya balap, mencari cara paling singkat hadapi handicap by handicap.

Secara serapan dan pengembangan ilmu, memang butuh dipoles melalui road show di berbagai kejuaraan, salah satunya kejurnas.

"Sebab, kalau hanya sekedar private training, sulit mencari hasil aktualnya, karena tak ada pembandingnya, "papar H. Tomin.

Apalagi, makin kesini kompetisi motocross sungguh atraktif, sekian persenya ilmu yang diadopsi crosser maupun tracker kadang anti teori, saat saling menekan.

Dan memang rasionalnya, tetap ada proses dan tahapan, sembari intens training, pengembangan dari pengalaman.

"Terpenting, niat, tekad dan semangat dulu, yang saya bentuk, serta membangun suasana Family Team, "wejang H. Tomin.

Demikian soal persiapan teknis, seluruh amunisi, dari bebek, sport grasstrack dan unit special engine, telah mengalami replacement option part yang berpotensi mengalami aus.

Hasil dari komunikasi dan rapat internal, usai meninjau tipikal tanah, di sirkuit Jotosanur Primkop Suwoko Kodim 0812, Lamongan, maka tipe tapak kaki merujuk tipe intermediet soft.

"Begitu juga suspensi, mengalami reseting, spesial hadapi big jump, "jelas Lihin Sulunk.

Menyinggung soal atmosfir Family Team yang selalu dibangun di paddock Serigala Malam MX GTX Team, Pamekasan, memang istimewa.

Sebagai representasi solid dan kepedulian keluarga besar H. Tomin, dalam kiprahnya menyemarakan dunia off road roda dua di tanah air.

Hingga berbagai lini, dalam manajerial team, terisi penjaga gawang oleh spesialisnya.

Suasana dinamis dan profesional ini, yang sejatinya menjadi bekal psikis para petarung Serigala Malam MX GTX Team, Pamekasan, terjaga lebih rileks.

Outputnya, kapasitas bertarung jelang per Moto, jadi lebih fokus untuk mengukir capaian prestasi.   skg