Ini dia salah satu atlit senam asal Surabaya, sekaligus penghobi kecepatan. Variabel balap, seperti track day dan drag bike, lebih pas untuk memenuhi kepuasan Alvien pemiliknya. Nah loh, jangan ngeres dulu ! Puasnya bukan soal anu, tapi Alvien sangat puas saat speedometer digitalnya mampu menembus di angka 160 KM/Jam.
GSX R150 menjadi pilihan Alvien, basic mesin untuk sekelas sport 150 cc, luar biasa. Pada point ini, lebih memprioritaskan mencari kualitas performa mesin, dibanding perrforma tampilan exterior.
Perilaku ini juga tersaji pada tampilan bodi GSX R150. Hanya tersisa front top cover, sebagai penunjang aerodinamis dan panel bodi samping agar instalasi kabel bodi tampil rapi. Alvien menyebutnya dengan tema Brutale Fighter !
Selebihnya, urusan up grade performa mesin, Alvien mendaulat RAT Motosport di Jl. By Pass Juanda 17, Sidoarjo. Kali ini ditangani oleh Ridho, Arul dan Fikri, ketiganya adalah mekanik RAT Motosport, Sidoarjo.
Warga Jl. Jugrug, Rejosari Perumahan GMA, Surabaya, girangnya bukan main. Setelah mengetahui power melonjak hingga 34,5 HP di saat 11.700 RPM, selaras dengan torsi maksimal 22,71 bergasing di 9900 RPM.
Hingga akhirnya, tapak kaki berganti ban IRC Exato profil 110/70-17 di depan dan belakang meminang ukuran 140/70-17. Menurut siswa Home Schooling Pena itu, cara ini dipersiapan untuk laga di track day.
Untuk itu, dapur pacu dinaikan melalui pemakaian piston LHK 68 mm, dipadu stroke OEM. Hal demikian semakin jelas untuk menonjolkan tipikal mesin over square. “Kelebihan setelah naik 177 cc, peak power dikail makin singkat, konversi ke speed dari final gear 15-45 juga kian agresif, ”bangga Alvien.
Itu juga atas kontribusi desain camshaft, dengan siklus buka tutup yang dirancang in open 50 – ex close 22 dan ex open 20 – in close 52. Dan ukuran katup bertahan OEM, menurut Ridho masih ideal mengakomodir meningkatnya debit gas segar. Dari remaping ECU BRT SARP, dengan fuel rate 200 cc/ minute, yang didoping knalpot WRX.
Dan pasokan udara murni, dilayani throttle body OEM dengan inlet bertahan standar. Cerdasnya, Fikri dan Arul, siklus tekanan udara murni tadi dibuat meningkat, hasil penambahan velocity dengan diameter terbesar 45 mm panjang 5 cm.
Dari hasil up grade performa yang meningkat pesat ini, Alvien rencana pastinya akan meneruskan berlaga di even drag bike resmi, di kelas bracket 9 detik. teks - foto : enea
