.

Partisipasi Samurai Kurobushi dalam memberi warna baru jagad custom modfikasi tanah air, memang tak terbantahkan.

Bahkan, terus berinovasi mengangkat sebuah value dan gengsi, para pelaku jagad custom modifikasi, berikut hasilnya.

Maka, dalam statistiknya, Samurai Kurobushi tak lagi sekedar berkutat di scoop Karsidenan, Provinsi, maupun Nasional. Tapi, juga merangsang, mengarahkan dan mengawal, para builder dan painter, Go International.

Jadi nggak kaleng-kaleng ! Meskipun kemasan Samurai Kurobushi dari kaleng !

Apresiasi, dengan value tinggi itu, spesial diberikan kepada builder dan painter, yang lolos menyabet juara di kompetisi pengecatan Samurai Kurobushi di Kustomfest 2023 Jogja, silam.

Ada dua nama pemenang, yaitu Ocim asal Mojokerto dan Fay dari Jogja.

Public jagad custom modifikasi mengenalnya sebagai builder dan painter, yang terus menjaga eksistensi dan kreasinya.

Keduanya berhak mendapat tiket gratis, untuk bertandang di ajang international, "The Wicked Wallop Singapore", pada 6-7 Januari 2024.

Sekilas infonya, apresiasi yang kental mengatrol grade builder dan painter, serta standarisasi custom modifikasi ini, menjadi yang pertama di tanah air.

Optimis akan menjadi bekal builder dan painter, saat menapaki jam terbang, pada uraian arah perkembangan custom modifikasi, mode trend detailing, pertumbuhan builder custom modifikasi, sampai peta kekuatan builder dunia.

Pada kesempatan kopdar di resto Jogja, Adit dari Samurai Kurobushi menegaskan, "Apa yang dinilai terbaik dan pantas untuk diadopsi untuk kemajuan industri kreatif otomotif di Indonesia, pasti kami sosialisasi.

Jadi, kami ambil titik tengahnya agar makin obyektif, artinya Samurai Kurobushi, selain mengapresiasi juga memberikan inspirasi.

Karena, jagad custom modifikasi itu sungguh dinamis. Kami optimis, usai bertandang di "THE WICKED WALLOP 2024 SINGAPORE", mendatang, etos kerja dan standarisasi mindset para painter dan builder akan terupgrade.

"Jadi, jangan sampai, level atau grade yang telah ditekuni, terbangun oleh para builder dan painter, merasa tertinggal.

Di fase ini, kami lantas merasa bertanggung jawab mengenalkan improvisasi, inovasi, kreasi, hasil custom modifikasi anak negeri, berikut menjaga eksistensinya, "papar Adit.    enea