Putra dari Afifudin yang beraktifitas sebagai Relationship Manager di BRI Cabang Pacitan. Terobsesi mengorbitkan putranya hingga ke level kompetisi nasional. Misi dan visi Afifudin jelas-jelas untuk melambungkan nama Pacitan di dunia motocross.
Hal demikian memang beralasan, sebab telah lama regenerasi pembalap motocross asal Pacitan terhenti. “Panji Satria Negara saya harapkan bisa saya kader untuk kesana, ”sapa Afifudin.
Mengusung nama Muzakir Maju Jaya Motor BRI Gelora Intan Samudera MX Team, Pacitan. Nama tim adalah gabungan Muzakir sebagai mekanik yang menangani Husqvarna 65 cc pacuan Panji, BRI nama instansi tempat bekerja Afif dan Gelora Intan Samudera adalah nama sirkuit yang memiliki kontribusi terbesar mengasah skill Panji.
Muzakir yang memiliki workshop di Jl. Air Hangat Arjosari, Pacitan menilai peningkatan Panji cukup pesat disetiap bulanya. Sebab, sejak awal ketika turun di Minimoto sudah terlihat bakat keberanian Panji di sirkuit motocross. “Dan ketika diberi pacuan special engine 65 cc, wah malah jadi,”bangga Muzakir yang mulai beradaptasi dengan setingan dan mekanis suspensi Husqvarna 65 cc itu.
Saya pribadi jadi terus improve untuk mengikuti tipikal mesin yang bisa mengikuti karakter gaya balap Panji. “Terhitung 6 bulan menunggang special engine, requestnya mulai minta kurva power yang lebih galak, ”jelas Muzakir.
Satu sisi Afifudin daddy dari Panji, juga terbilang cukup perhatian terhadap putranya, soal pembentukan fisik dan nilai gizi. Sisi lain, Panji juga lagi menjadi perhatian pemuka otomotif asal Pacitan.
“Sehingga steping skill Panji kelahiran 2010 itu cukup jelas, memberikan ilustrasi dan grafik di sisi mana kelebihan dan kekurangan yang perlu disempurnakan, ”urai Muzakir.
Lebih penting lagi dan bisa dianggap spesial, ketika siswa SDN Wonokarto 1, Ngadirojo, Pacitan itu aktif melangsungkan latihan fisik. Bahkan semacam menjadi rutinitas yang dilakukan tanpa paksaan. Bina Manunggal nama pembalap executive yang biasa menjadi instruktur Panji, juga menyatakan bahwa Panji luar biasa.
Tinggal strategi mengikuti even berbobot untuk menambah jam terbangnya, yang saya nilai juga penting. Sejauh ini adaptasi dan penerimaan teori dan praktek yang saya berikan, saat latihan mudah dan singkat diterapkan oleh Panji.
Kedepanya tinggal butuh pembanding skill, untuk menambah bekal bertarung Panji. Kalau di even motocrosss level daerah, penguasaan suasana dan kondisi kompetisi, sudah bagus. Tinggal ke jenjang nasionalnya, di 2020 ini akan kita lihat bersama hasilnya. Semoga bisa menjadi yang terbaik. teks - foto : enea