Cukup signifikan peningkatan grafik gaya bertarung dan kapasitas fisik crosser dengan nomor lambung #147 itu.
Kendati di tahun sebelumnya sempat absen karena cidera, tapi dengan senyap crosser dengan hair style putih itu, penampilanya sukses mengundang perhatian.
Di berbagai kejuaraan motocross grasstrack, yang diback up Executive Jatim Motocross, Adi Papua identik tampil di koloni depan, hingga menyandang gelar jawara.
Konsisten mengumbar speed dan menghajar handicap lebih rapi, kini telah menjadi ciri khas gaya balap Adi Papua.
Terlebih, secara performa menyeluruh KTM SX250 pacuan Adi Papua, selalu tereksplore bengis.
Khususnya sektor suspensi, kendati belum ada pernyataan resmi, tapi dari sisi mekanis dan impact-nya setara pacuan crosser MX2.
Handicap di level big jump, sampai akurasi speed di kontur track yang berbeda, pacuan Adi Papua memang tampil beda.
Kombinasi gaya balap dan performa kuda besi superior ini, Adi Papua dengan kapasitas endurance fisik-nya jadi makin ringan jadi imam di setiap laga.
Point ini pula, Executive Jatim Motocross, kental bertransformasi menjadi ruang training terpadu, bagi pria mapan mencari senang, sembari torehkan prestasi.
Dalam keterangan resminya, Adi Papua menjelaskan, "sepanjang perjalanan mengikuti kejuaraan motocross, bagi saya pola pelatihan fisik, cardio, kekuatan otot, menjadi hal mutlak.
Sebab, gaya balap pasif menurut saya justru rawan cidera, idealnya harus pro aktif, mengimbangi vibra, drible dan kejutan.
"Cuman, menanggapi point ini, memang dibutuhkan bekal fisik secara menyeluruh, belum lagi saat laga cuaca panas, atau sebaliknya di kawasan pegunungan, dengan debit oksigen tipis.
Jadi, setiap hari, tetap saya paksakan dan disiplin, soal pelatihan fisik dan fisik, dengan asumsi asupan protein serta gizi, harus dijaga balans, "terang Adi Papua buka kartu.
Makin spesial, prestasi dan pesatnya penampilan Adi Papua ini, otomatis menjadi serum positif bagi rekan hobi-nya, untuk terpacu lebih brutal di kejuaraan motocross kelas Executive. skg
