Crosser nomer start #100, pekan silam menggelar syukuran di Hafidz 286 Motocross Circuit, Gondang, Mojokerto, bertepatan dengan digelarnya simulasi latih tanding.
Otomatis, kian menambah keharmonisan hubungan antar crosser executive. Di kesempatan ini pula, H. Mas'ad Zakariyah memimpin do'a atas terkabulnya hajat H. Haryono.
Syukuran ini digelar sebagai ucapan puji syukur kepada Allah SWT, setelah H. Haryono berganti kuda besi KX 250F versi 2020, dari pacuan lama YZ 250F tahun 2017.
Itu juga hasil improve dan strategi H. Haryono yang terklasifikasi sebagai crossser executive C, selama berlaga 1 tahun di berbagai sirkuit motocross di Jatim.
Pergantian pacuan ini, juga kuat memiliki latar belakang dan alasan. "Meskipun, motocross hanya saya jadikan sebagai alternatif olahraga, tapi boleh dong untuk berprestasi, "senyum pemilik showroom mobil bekas di kawasan Sawocangkring, Wonoayu, Sidoarjo.
Kalau tipikal power YZ 250F saya sudah memahami, sekarang lagi pendalaman untuk mengenal performa KX 250F.
Memang harus ada perubahan gaya membawa RPM, KX 250F power produktifnya cenderung nongol di gasingan bawah.
"Inovasi racing line harus terbentuk rapi, untuk melayani performa power dan speed, "analisa H. Haryono usai menguji coba perdana pacuan terbarunya.
Dengan performa KX 250F, kelahiran 1983 itu jadi makin optimis, bisa fight dan juara.
Bahkan, dalam statetmentnya suami dari Hj. Indah itu, akan merebuild suspensi depan belakang KX 250F di JC Suspension.
Ada beberapa titik variabel suspensi yang diseting melalui rebuild, agar lebih istimewa menghadapi berbagai handicap.
"Setelah itu, baru porting polish silinder head, replacement pegas katup, pegas kopling, kampas kopling, remap ECU dan mencari komposisi desain silincer yang ideal, "kata H. Haryono yang serius pasang tarjet juara di musim kompetisi motocross 2022 itu. skg
