Jersey motocross terbaru bertema Local Pride, secara resmi telah diluncurkan dan diperkenalkan perdana oleh Pangeran Nurhikmah Putra Jaya, saat bertandang di sirkuit Bumi Indah Sonorejo, Sukoharjo (6-7/11).
Kehadiran Mevans disambut hangat oleh crosser-crosser Jateng, yang intens berkomunikasi, dalam strategi kiprah perjalanan KMI.
Peluncuran jersey Local Pride ini, juga menjadi momentum spesial dan penuh hikmah.
Pasalnya di sirkuit Bumi Indah Sonorejo, Sukoharjo, kebetulan bertepatan berlangsungnya anniversary pelaku kawak motocross Jateng.
Mereka adalah crosser tiga generasi, yang tahu persis hitam putihnya dunia motocross tanah air.
Sempat berjaya dan menjadi dewa motocross Indonesia, hingga pernah jadi sultan menerima kontrak sponsor-sponsor hingga Rp. 1 M.
Mengusung tajuk "Setengah Abad Motocross Jateng 2021", sepakat dan terstruktur dikemas dalam simulasi latih tanding.
Pesan kuat yang tersampaikan, "Motocross Tak Kenal Lelah & Batas Usia".
Ditengarai masih tegar dan tingginya passion crosser-crosser khususnya zona Solo Raya, Jateng disaat usia hampir memasuki setengah abad. Memang luar biasa !
Pelaku didalamnya bukan lagi sebagai level penghobi, melainkan para pribadi yang peduli, simpati dan terus setia di jalur motocross.
Alasan itu pula, Solo Raya sempat disebut-sebut sebagai kota "1001 Crosser".
"Karena dasar bijaknya karakter dan perilaku itu, saya mengapresiasi dan angkat topi buat crosser-crosser Solo Raya dan wilayah Jateng lainya, "puji Mevans.
Dan momentum ini saya nilai sangat tepat, termasuk dari sisi lokasinya, untuk peluncuran jersey Local Pride identitas baru Onesixeight Motocross Team.
"Bias dan gaungnya, saya pastikan juga cepat menyebar di provinsi-provinsi seluruh Indonesia, "yakin Mevans.
Mevans Sanggramawijaya - Onesixeight Motocross Team. Jersey Local Pride, menjadi identitas baru Onesixeight Motocross Team.
Melalui motocross ini, saya hahrapkan bisa menjadi delegasi, serta campaign dan implementasi icon budaya masing-masing provinsi, hingga ke mancanegara.
Semoga bisa menjadi inspirasi crosser-crosser maupun Motocross Team dari provinsi lain.
"Sebagai bentuk, cermin dan perilaku yang tertuang dalam Empat Pilar Kehidupan Berbangsa dan Bernegara, yaitu Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika, "wejang penggerak KMI itu.
Di sisi lain, momentum simulasi latih tanding di sirkuit Bumi Indah Sonorejo, Sukoharjo ini, juga menjadi persiapan crosser-crosser KMI jelang laga Powertrack 2021.
Mevans yang hadir full team, mendukung dan mensuport sepenuhnya, simulasi latih tanding di sirkuit dengan panjang 1000 meter itu.
Mengingat, jalanya lomba Powertrack 2021 mendatang, diprediksi cukup berat, pengaruh intensitas hujan yang tinggi.
Kondisi seperti ini, fisik, skill dan mental crosser dipastikan akan diperas, dihadapkan trek berlumpur serta guyuran hujan.
"Maka adaptasi dan pelatihan fisik bekal menghadapi wet race itu, mutlak disimulasikan sebagai korelasi mendasar, "papar Mevans yang jauh lebih dulu aktif training mensimulasikan kondisi wet race di Onesixeight Motocross Circuit.
Bergengsinya, estafet dan kiprah perjalanan KMI yang solid, makin kesini terus terbangun di atmosfir on fire.
Antar pribadi saling mendukung dan memperkuat visi misi KMI, tanpa muatan tendensi.
"Salah satunya melalui inisiatif simulasi latih tanding ini, "sebut Mevans yang berjaya saat laga di Moto 1 saat kondisi wet race.
Kapasitas skill dan jam terbang Mevans, telah terbangun matang, saat dihadapkan kondisi trek berlumpur dan musim hujan.
Sejak dua bulan silam, Mevans dengan KX 250F dan Huqvarna 250 pacuanya, telah menemukan data final seting terbaik, saat sesi training di Onesixeight Motocross Circuit.
Bahkan, ada dua opsi data setingan, yang siap dieksplore untuk kondisi normal dan wet race.
Dan di simulasi latih tanding bertajuk Setengah Abad Motocross Jateng 2021 ini, Mevans kembali membuktikan sebagai crosser spesialis wet race.
Salutnya, untuk menjadi jawara di Moto 1, saya tetap berjuang keras menghadapi rival.
"Dari jagoan potong racing line sampai, yang mahir rear wheel steering untuk mempersingkat menebas u-turn, "bisik Mevans.
Sebab, persiapan kuda besi dan stamina fisik masing-masing crosser rival, sama-sama berada di puncak performa, kendati ada yang selalu tampil menjadi juru kunci.
Mevans Sanggramawijaya & Crosser KMI. Sepakat galakkan simulasi latih tanding,
"Trik saya, cukup fokus mengumpan RPM, tepat mengatur gigi transmisi, berinovasi racing line yang minim berpotensi sliding, reseting suspensi depan belakang dan tekanan Psi ban, jadi kuncinya, "kata Mevans buka kartu.
Dasar itu, pentingnya simulasi latih tanding digalakan. Kalaupun kemasanya bukan MX Training maupun Academy Motocross yang ada instrukturnya.
"Minimal input dalam simulasi tanding ini, masing-masing crosser bisa saling Amati, Tiru dan Modifikasi seniornya, "senyum Mevans.
Kabarnya, minggu mendatang kemungkinan akan bergulir lagi, simulasi latih tanding, dengan konsep sama dalam mode wet race. Tunggu saja tanggal dan info lokasi sirkuitnya ya ! enea/foto : doc