Tingginya antusias dan tanggapan positif dari public motocross Indonesia, sehubungan skema exclusive Kejuaraan Nasional Motocross 2023 Seri 2, memacu semangat Pangeran Nurhikmah Putra Jaya, tampil gerak cepat.
Dalam satu atau dua musim kompetisi motocross kedepan-nya, akan saya bangun lebih dulu formula kejuaraan, yang aspiratif, inspiratif juga kondusif, untuk melambungkan kualitas dan kredibelitas kejuaraan motocross.
Dan untuk menuntaskan di seri 3 atau Grand Final Kejuaraan Nasional Motocross 2023, segera akan saya gerakan, untuk segera menyusun dan merancang secara sistematis, bersama Pengprov IMI, sponsor dan pihak terkait.
Penentuan timing tanggal-nya, juga akan saya tinjau dan pertimbangkan dari jadwal motocross yang super padat, di bulan September 2023.
"Jadi, untuk mendapat jedah waktu, yang ideal, jadwalnya akan saya tetapkan jelang akhir tahun dan tak sampai berganti tahun, "urai Ketua Komisi Motocross IMI Pusat itu.
Jika bercermin dari tahun lalu, rilis timing dan jadwal "Grand Final Kejuaraan Nasional Motocross 2023" , saya pastikan lebih transparan, jelas dan terpublish jauh bulan.
Jadi tak lagi sumir, atau simpang siur alias ngambang ! Seperti input yang telah disampaikan oleh public motocross Indonesia, di meja Komisi Motocross IMI Pusat.
Agar semua MX Team, dari engine builder, pit crew, crosser, trainer dan Manager, bisa saling melengkapi dalam pemantapan, persiapan maupun pelatihan.
"Sekaligus untuk mempertegas, bahwa Kejuaraan Nasional Motocross 2023, telah terkondisikan lebih baik.
Demi hadirnya regenerasi, bergulirnya teken kontrak sponsor, bangiktnya industri kreatif otomotif dan torehan prestasi hakiki, "tegas Sang Pangeran.
Dari pembicaraan dengan beberapa pihak, yang siap berpartisipasi mensukseskan Grand Final Kejuaraan Nasional Motocross 2023, ada tiga kandidat pilihan lokasi sirkuit kejuaraan, yang dalam waktu dekat akan saya survey dan observasi.
Yaitu Batu Malang Jatim, Suwahyuwo Pandaan Jatim, Lamongan Jatim dan Lampung Sumatera Selatan.
Dari kajian mendasar, cukup banyak pertimbangan dan alasan alternatif pilihan tiga lokasi berbeda tersebut.
Kalau di Batu Malang, tarjetnya menjadi mediasi menggerakan perekonomian di segmen sport tourism.
Agar, bejibun berkembangnya fasilitas wisata, bisa direminding oleh domestik, yang tak lain para peserta Kejurnas Motocross.
Sedang, latar mengapa di sirkuit kawasan Suwahyuwo Pandaan ?
Para crosser legend ingin menghidupkan kembali, sirkuit yang telah menjadi cikal bakal kawahcandradimuka di masanya, selain sirkuit Gunung Bajul, Karangpilang, Surabaya.
Dan alasan dipakainya Lampung, kuat memiliki tendensi, untuk mempopularkan motocross, selain grasstrack yang lebih dulu famous.
Serta merubah habit dan kultur budaya, yang sejatinya bukan bermuara dari financial maupun bajet team.
Kalau pemilihan kota Lamongan, tak lain untuk mengapresiasi jajaran Pemkab Lamongan, yang all out bersemangat memajukan olahraga motocross, melalui pembangunan sirkuit Jotosanur dengan skala International.
Dan telah menjadi skala prioritas, untuk menghadirkan atmosfir kompetisi yang fair play, obyektif dan bermuatan serapan skill.
Maka, dari hasil survey dan observasi, akan tetap dijalankan pembenahan dan renovasi sirkuit.
"Seperti standar desain layout dan handicap sirkuit, yang telah lebih dulu diadopsi di Kejuaraan Nasional Motocross 2023 Seri 2, yaitu di sirkuit Siliwangi, Secaba TNI, Cimenyan, Bandung, "urai Sang Pangeran memastikan. skg/foto : NPJ