.

Sederetan torehan prestasi putra H. Irwan Orenz, saudagar asal Damarsih, Sidoarjo, di sepanjang perjalanan kejuraan motocross 2024, memang tak terbantahkan !

Bahkan, banyak menarik perhatian para sultan dan big boss penggila motocross tanah air.

Terlebih crosser yang dikenal memiliki attitude luar biasa itu, baru saja menorehkan tinta emas bagi Jatim, atas perjuanganya di PON XXI, Aceh, pada cabor GTX belum lama ini.

Maka, sangat rasional, berbagai penawaran untuk meminang M. Rizqy, datang dari MX GTX Team di penjuru tanah air, diantaranya asal Kalimantan dan Sulawesi.

Mengetahui desas-desus ini, Bonaharto MX GTX Team, yang sempat dibelanya di musim kompetisi motocross 2023, tanpa sarat lantas kembali meminang M. Rizqy.

Prediksi terjadinya krisis petarung tangguh level Nasional kelas MX125, kuat menjadi pemicunya !

M. Rizqy akan memperkuat formasi MX125 dan MX2 Novice, di kejuaraan bergengsi skala Nasional maupun Openchampionship.

Mantapnya, selain berlaga di motocross, M. Rizqy juga akan bertempur di grasstrack kelas Sport Trail 4 Tak dan Sport Trail Open, seperti yang telah dibicarakan serta disepakati bersama jajaran Management Bonaharto MX GTX Team.

Dua unit YZ 250F lansiran 2025 telah dipersiapkan oleh jajaran Management Bonaharto MX GTX Team, untuk membekali daya gedor M. Rizqy di musim kompetisi motocross 2025.

Satu unit lagi, special engine dari brand Honda, juga ditebus oleh H. Irwan Orenz, dalam rangkaian proses memaksimalkan tarjet prestasi M. Rizqy mengoyak juara umum di musim kompetisi motocross 2025.

Honda CRF 250, spesial dipakai untuk kebutuhan private training pemantapan hadapi jawara lama MX2 Novice.

Selebihnya, untuk simulasi siasat menghadapi intrik para petarung kawak, yang selama ini tak diajarkan di kurikulum MX Training, misal ada peluang bertempur di kelas MX Open.

Sedang di skala Kejurpov Jatim M. Rizqy kabarnya akan tetap membela Tembakau Balap MX GTX Team, yang selama ini banyak berpartisipasi mengawal karier M. Rizqy.

Di skala Kejurprov M. Rizqy akan memacu Husqvarna 125 milik Tembakau Balap MX GT Team, yang performa luar dalamnya telah mengalami refresh.

Misal, kejuaraan skala Nasional dihelat di Jatim, kemungkinan akan bergabung antara Bonaharto MX GTX Team dan Tembakau Balap MX GTX Team.

Menyinggung soal kuda besi grasstrack pacuan M. Rizqy, hingga berita ini diturunkan, masih belum ada keterangan resmi, terkait siapa engine builder yang menangani.

Cuman dari sederetan data dan fakta prestasi M. Rizqy di grasstrack, peluang untuk mengukir sejarah di kelas-kelas bergengsi kans juara crosser bernomor start #01 itu cukup besar.   skg