Serigala Malam Bawang Mas Racing Team : CETAK DUTA SRIKANDI TANGGUH & SELIPKAN EDUKASI KE MILENIAL

H. Tomin CEO Serigala Malam Bawang Mas, Pamekasan. Sosok penting penggerak otomotif Pamekasan, terpacu mengembangkan bakat & karier milenial Pamekasan, melalui otomotif. H. Tomin CEO Serigala Malam Bawang Mas, Pamekasan. Sosok penting penggerak otomotif Pamekasan, terpacu mengembangkan bakat & karier milenial Pamekasan, melalui otomotif.

Latar belakang setelah sekian purnama, hingar bingar mesin 12 RPM, tak pernah menghiasi seputaran jalan Jokotole Pamekasan, sebagai langganan lokasi hajatan road race.

Kabar hangatnya, ada sosok penggerak juga pembakar semangat penghobi otomotif roda dua Pamekasan, yang tampil atraktif.

Dia adalah H. Tomin CEO Serigala Malam Bawang Mas, Pamekasan, juga penghobi sport car.

Belum lama ini telah menggelar Motocross & Grasstrack, di Kadur, Pamekasan.

Crosser Jawara Serigala Malam Bawang Mas MX GTX Openchampionship. Bangga dengan apresiasi yang fantastis dari H. Tomin. 

 

Bahkan sempat viral, setelah beredar kabar, para crosser dan tracker pesta sawer.

Otomatis peran serta dan partisipasinya, mampu menghidupkan otomotif roda dua di zona Madura.

Bahkan kabar hangatnya, selain off road roda dua, H. Tomin serius menggarap segmen road race.

Tapi, dari tinjauan aktifitas H. Tomin dan squad "Serigala Malam Bawang Mas Racing Team, yang telah berlangsung, justru identik dan bergulir macam "Racing Academy".

Serigala Malam Bawang Mas Racing Team, Pamekasan. Menjadi panutan & perhatian  Team Road Race Madura, di setiap aktifitas training skill. 

 

Apa pasal ? Setiap di sesi training skill, bersama rider srikandi Fira Wirna yang didaulat menjadi squad inti.

Beberapa rider debutan baru asal Madura dan wilayah Jatim lainya, selalu ikut merapat.

"Apakah hal ini sebuah petunjuk bagi saya, untuk membangun armada "Serigala Malam Bawang Mas Racing Team lebih mega ?, "lontar H. Tomin.

Memang dilematis, icon Serigala Malam Bawang Mas, telah viral juga popular di pemerhati otomotif, baik di Madura dan Jawa, mungkin juga di luar pulau.

Jadi, kemungkinan bisa iya dan tidak, untuk membangun armada team road race yang lebih mega.

H. Tomin CEO Serigala Malam Bawang Mas, Pamekasan. Terus mengkaji & mempertimbangkan Membangun Mega Team Road Race. 

 

Sementara waktu, untuk formasi team, saya fokus dulu dengan Fira Wirna.

"Tapi, misal ada rider luar team pingin gabung dan latihan bersama, tetap saya persilahkan, "imbuh penggemar brand sepatu Lacoste itu.

Rencana laga perdana di Tugu Muda Road Race Championship, Semarang (25-26/6) mendatang,

Fira akan turun di kelas Bebek 4 Tak 150 Standar, kelas Matic Wanita Karsidenan dan kelas Matic Wanita Open.

Fira Wirna & Daddy. Semangat menyajikan hasil & prestasi terbaik untuk Serigala Malam Bawang Mas Racing Team, di laga perdana mendatang. 

 

"Sekaligus jadi ajang study banding crew "Serigala Malam Bawang Mas Racing Team, Pamekasan, di laga road race, "jelas H. Tomin.

Sejak berita ini diturunkan Fira, lagi mencari final seting remap ECU Honda Sonic 150 pacuanya.

Sosok Pele tuner potensial asal Solo, yang sempat tenar dengan matic di lintasan karapan, didaulat membackup pacuan Fira.

"Gelar itu juga, yang menjadi dasar Serigala Malam Bawang Mas Racing Team, Pamekasan, mempercayakan sepenuhnya pada Pele, "sebut Solihin asisten H. Tomin.

H. Tomin CEO Serigala Malam Bawang Mas Racing Team, Pamekasan. Terjun langsung memantau proses remap, mencari final seting terbaik. 

 

Sebenarnya ada misi yang terselip, sehubungan dipakainya rider srikandi.

Balik lagi soal era globalisasi dan digitalisasi, serta pengaruhnya yang "luar biasa".

Untuk melawan arus dan mereduksinya, sengaja saya ciptakan sosok srikandi.

"Harapanya, bisa menjadi duta wanita tangguh dan sporty, di tengah pusaran milenial, "wejang H. Tomin.

Fenomena demikian, kuat menjadi representasi, bahwa pabrikan cigarette Bawang Mas, mendukung sepenuhnya putra putri Pamekasan yang berjuang dan berkarier, di olahraga berprestasi.

"Dan semoga di perjalanan nanti, akan tercipta sosok "Fira-Fira" lainya, untuk segera mengikuti jejaknya, "lontar H. Tomin.

Otomotif Training Center. Akan menjadi pengembangan terbentuknya Serigala Malam Bawang Mas Racing Team & MX GTX Team.

 

Sisi lain, rencana exclusive yang akan diadopsi oleh H. Tomin adalah dibukanya "Otomotif Training Center", pengembangan dari "Serigala Malam Bawang Mas Racing Team".

Sebagai ruang, remaja SMK sederajat yang ingin mengembangkan bakat dan keilmuan soal maintenance sampai modifikasi mesin, segmen racing.

"Agar bisa terjun dan praktek langsung, menghadapi dunia kerja nyata dan bukan sekedar teori yang berbusa, "tegas H. Tomin membakar semangat.

Misal, kalau selama ini komposisi teori di sekolahan 70% dan praktek cuman 30%.

Dengan skema "Otomotif Training Center" ini, para milenial bisa mendalaminya lagi, dengan waktu tak terbatas.

"Cukup, koordinasi langsung ke Management Serigala Malam Bawang Mas Racing Team dan bawa Kartu Pelajar, "saran H. Tomin yang ingin menjadikan remaja Pamekasan lebih cakap dan piawai soal otomotif.

Dan menyinggung soal pesta sawer, di motocross, apakah akan terulang lagi di kompetisi road race ? H. Tomin menanggapinya dengan senyuman.

"Pasti dan harus, dengan asumsi lokasi event road race, berlangsung di Madura, "semangat H. Tomin.   skg/foto : Sibas