Bukti konsisten dan kecintaan di dunia modifikasi dan aksesoris motor, Yanto Budiutama atau lebih dikenal Han Han ini telah menjalankan Mega Motor selama 12 tahun lebih. Motor sendiri termasuk pioner penyuplai part modif ala Negara Gajah Putih di Jember dan menjadi rujukan para modif lover untuk utak-atik motor kesayangannya.
"Karena hobi dan bisnis aseso modif ini masih menguntungkan biarpun sekarang jaman serba online, tetap bertahan apalagi di kota kecil macam Jember. Orang masih mencari akseso secara langsung, ketemu barang cocok langsung beli," terang Han Han sang owner yang membawahi 10 anggota di bawah payung Mega Motor.
Follow the trend, salah satu faktor untuk terus bertahan dunia part modif ini. Mulai era Posh sampai matic gambot terus diikuti agar tetap survive, salah satunya tahun 2019 ini lagi booming matic gambot macam NMAX dan Lexi.
Duo matic keluaran Yamaha dan Honda itu jadi saingan dalam hal inovasi begitu juga aseso modif yang beredar di pasaran. Han Han juga menangkap hal tersebut sebagai peluang bisnis berikutnya, doi menyuplai akseso dari Thailand untuk mengkompliti khazanah stok Mega Motor.
Terbukti ternyata peminat part second choice NMAX dan Lexi laku keras mulai cover knalpot, spion, rear lamp sampai pernak-pernik pendukungnya. "Terutama spion, disini ada replika moge R25 yang plug play untuk NMAX dan Lexi," tambah Han Han yang membuka workshop di Jl. Letjend Suprapto 24, Jember ini.
Selain itu trend aseso rainbow atau pelangi dinikmati pelaku modif 2019, ini mungkin trend lama tapi diperbarui. Dulu khas ada pada knalpot dan sekarang diaplikasi ke part pendukung macam braket cakram sampai tuas rem alternatif. " Tidak mandang merk, orang datang dan tertarik warna rainbow ini. Lebih eyecatching jika di pasang pada motor mereka," ujar Han Han kembali.
Tak selama mengikuti trend yang ada berbuah manis, Han Han sempat rugi juga saat melihat peluang bisnis aseso yang lagi "in". Waktu itu lagi merajalela bagasi tangga untuk spek bebek, maka Han Han mendatangkan dari supliernya dari Surabaya dan Jakarta dengan jumlah banyak. Tapi ternyata kenyataan berbeda, bukan laris manis tapi tekor. Akseso tangga bagasi tidak ada yang melirik sedikitpun dan jadi penghuni gudang.
"Dulu tahun 2010 memang pas muncul akseso bagasi tangga, melihat itu coba ambil peluang. Datangkan banyak tapi tidak laku biarpun sudah banting harga. Aku sempat tanyakan ke suplierku juga tidak laku, bahkan sampai dikilokan jadi besi bekas," kekeh pria penyuka modif trail ini.
Han Han sudah merasakan naik turun dan manis pahit bisnis aseso modif ini, kecintaannya yang tetap bertahan sekarang. Gempuran barang murah dari pasar online tidak membuatnya bergeming tapi terus survival. Han Han mencoba tidak melawan jaman, waktu dekat ini juga mau merambah lahan online. "Kota kecil macam Jember ini masih tidak terpengaruh akan ekspansi online tapi harus belajar itu untuk acang-acang jika era toko offline telah tiada," imbuhnya.
Satu hal lagi yang membedakan denga n toko aseso lain di Jember, Mega Motor dikenal memberikan harga miring untuk item tertentu. Untuk produk khusus matic dan sport terbilang komplit ditambahkan support mekanik yang handal dalam pemasangan.
teks & foto : Jhon Wix
Mega Motor
Jl. Letjend Suprapto 24 Jember
HP.081333370861