Executive Motocross Jatim : ADOPSI ATURAN LAMA, FASE ADAPTASI MENYAMBUT KLASIFIKASI USIA

Crosser executive kembali melangsungkan sparing, melalui perhelatan bertajuk“HUT Desa Tukul Ke 100 Grasstrack & Motocross Championship 2023, Sumber, Probolinggo.

Eksotisnya Wilayah jajaran bukit kawasan timur Bromo itu, ihwal sebagai pikat petarung executive, datang memeriahkan, sembari healing.

Di Sirkuit Sahabat Tani, yang kelar direnovasi S. Huda itu, crosser executive kembali melangsungkan penetrasi skill, berikut menguji hasil repair dan up grade performa kuda besi.

Tampak performa torsi, HP dan rebound suspensi, pacuan Irul Lumintu, Papank, Ndan Danang, H. Kadafi, Djohan, menunjukan perubahan signifikan.

Di kesempatan yang sama, crosser executive lainya turut merevisi tradisi, dengan menaikan tensi gaya balap lebih brutal.

Kelas executive tak lagi menjadi kelas happy n fun !

Bahkan, performa skill individu makin berkelas. Kendati telah terjadi perubahan kelas executive yang mengacu berdasar klasifikasi usia.

Tapi, di kesempatan ini, para pria mapan mencari senang itu menyepakati penerapan aturan lama.

Seperti awal dibentuknya kelas executive, yaitu berdasar track record kapasitas skill dan prestasi.

Kesepakatan ini telah menjadi inisiatif kami, untuk melalui fase adaptasi dan transisi, bagi seluruh croseer Executive Motocross Jatim.

"Mengingat, beberapa rekan-rekan crosser, sebagian belum sempat mengikuti kejuaraan yang memberlakukan aturan baru, "papar H. Kadafi Presiden Executive Motocross Jatim.

Bahkan, yang sempat berlaga di aturan baru kelas executive, mengaku masih merasa perlu membekali kemampuanya.

Guna mengimbangi kapasitas petarung berdasar klasifikasi usia, yang sebelumnya identik jadi jawara.

Sebab, ketika menawarkan dan mengarahkan, untuk mengalir mengikuti aturan, pengaruhnya lebih ke psikis.

Berujung nervous dan gaya balap kurang maksimal tereksplore !

Jadi, anggap saja di kejuaraan non kejurnas, seperti HUT Desa Tukul Ke 100 Grasstrack & Motocross Championship 2023, Sumber, Probolinggo ini, justru tepat dijadikan Training Center, untuk menghadapi aturan executive terbaru.

"Sejatinya, aturan klasifikasi usia di kelas executive scoop nasional, kami bangga menyambutnya.

Dengan catatan, berikan kesempatan untuk melalui proses transisi dan adaptasi sebagai previewnya, "bijak H. Kadafi.    skg