Formasi baru tim Rizky Motor Boss Mild RMS Bold RMS GoPro PMS Bold, Pasuruan milik H. Rokhmawan sejak pertengahan tahun ini mulai intens melangsungkan regenerasi. Selain memakai formasi pembalap Desmon Jonathan, Andreas Damara, M. Zidan dan Lantian Juan, juga ada Fadillah dan M. Raditya tampil, yang memulai karier balapnya di kelas special engine 50 cc.
Hal demikian memang tak bisa ditawar, mengingat konsistensi H. Rokhmawan meramaikan motocross di tanah air, berlangsung tanpa batas. “Kebetulan kelas 50 cc, sejatinya mulai ramai sejak 2 tahun lalu dengan back up instruktur top nasional, latar belakang itu pula kita jadi terpacu ikut meramaikan kelas 50 cc, ”sebut H. Rokhmawan.
Untuk pelatihan skill Fadillah dan M. Raditya yang juga keponakan H. Rokhmawan, langsung ditangani oleh Kisworo. “Kalau fisik, lebih sering ditangani oleh orang tuanya masing-masing, latihan fisik swadaya, seperti cycling, running dan swimming, ”jelas H. Rokhmawan.
Keduanya tak lagi sebagai tahap pengenalan di 50 cc, tapi mulai di kompetisi. Sebab, sebelumnya sudah lama pemanasan dengan minimoto. Terhitung sejak bulan September 2019, Fadillah dan M. Raditya, mulai aktif mengikuti kompetisi. “Tarjet kita harus menang dan unggul dari tim lain, ”semangat H. Rokhmawan.
Mengapa kita mulai aktif regenerasi di 50 cc, kompetisi makin miris dan terus berkembang, harus ada pembenahan dan mengembangkan strategi. Seperti saat meninjau usia pembalap motocross 85 cc, rata-rata belia.
Benar atau salah kondisi demikian sudah menjadi acuhan. Demikian dengan Fadillah dan M. Raditya, di usianya yang masih 8 tahun, saya optimis banyak peluang dan kesempatan untuk menjadikan skill dan mentalnya lebih super di 50 cc dan 65 cc.
Besar harapan, ketika naik di 85 cc, Fadillah dan M. Raditya sudah matang dan mudah beradaptasi di 85 cc. Tapi, saya memiliki skenario sendiri, untuk lebih cepat naik di 85 cc. Sehingga, fase pemantapan justru lebih lama di 85 cc.
Skala prioritas tetap ada pembanding, terkait kemampuan fisik, proses pemantapan yang lebih sistematis pada pertumbuhan Fadillah dan M. Raditya. “Sekali lagi saya optimis keduanya akan menjadi petarung hebat, ”kagum H. Rokhmawan yang bangga dengan prestasi Fadillah dan M. Raditya yang mempu menjadi runner up di kelas Special Engine 50 cc. teks - foto : enea
